Wabup Fajar Aldila Ingatkan Pemuda Sumedang Tak Tergiur Pinjol

Wakil Bupati Sumedang M. Fajar Aldila mengimbau warganya tidak tergiur dengan pinjaman online (pinjol). 

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Siti Fatimah
Dok Humas Pemkab Sumedang
WABUP SUMEDANG - Wakil Bupati Sumedang, M Fajar Aldila saat meninjau Mini Job Fair yang digelar Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sumedang, Selasa (11/11/2025). 

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Wakil Bupati Sumedang M. Fajar Aldila mengimbau warganya tidak tergiur dengan pinjaman online (pinjol). 

Seruan tersebut lantaran banyak ditemukan para pencari kerja atau pemuda di Sumedang  gagal lolos karena memiliki tunggakan pinjaman online. 

Fajar mengatakan, ia menemukan banyak pelamar kerja tidak lolos karena blacklist dalam sistem  BI Checking, sehingga tidak bisa melanjutkan proses verifikasi administrasi di perusahaan.

"Saya minta pemuda  lebih berhati-hati dalam mengelola keuangan pribadi, dan tidak tergiur  layanan pinjaman online
 Hal ini bisa menghambat untuk mendapatkan pekerjaan," kata Fajar Aldila saat meninjau Mini Job Fair yang digelar Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sumedang, Selasa (11/11/2025).

Selain itu, Fajar pun mendorong Disnakertrans Sumedang untuk rutin menggelar mini job fair sebagai upaya nyata menekan angka pengangguran di Sumedang

“Alhamdulillah tingkat pengangguran kita memang turun, tapi kalau dilihat dari data masih sekitar 30 ribu orang yang menganggur. Ini yang harus terus kita tekan melalui kegiatan seperti ini,” katanya . 

Fajar mengatakan, Pemkab Sumedang terus berupaya membuka peluang kerja tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga melalui program penempatan tenaga kerja ke luar negeri.

“Alhamdulillah sudah ada sekitar 120 orang warga Sumedang yang berangkat bekerja ke Jepang. Ke depan, kami juga sedang menjajaki kerja sama dengan Korea Selatan,” katanya.

Ia berharap generasi muda yang mendapat kesempatan bekerja di luar negeri bisa menjaga nama baik Sumedang dan Indonesia.

“Saya titip, jaga nama baik Kabupaten Sumedang. Jangan sampai mencoreng citra bangsa dengan melakukan hal-hal negatif atau melanggar hukum di negara tempat bekerja,” ujarnya. 

Mini Job Fair yang digelar Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sumedang,  lima perusahaan membuka 260 lowongan kerja. 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved