Orangtua Siswa SD dan SMP di Cirebon Demo di Kantor Disdik, Tuntut Hentikan Pungli di Sekolah
massa tiba sekitar pukul 10.00 WIB di depan kantor Disdik yang berada di Jalan Brigjen Darsono, kawasan Bima.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Ravianto
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Puluhan orang tua siswa tingkat SD dan SMP di Kota Cirebon menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Cirebon, Rabu (30/7/2025).
Mereka memprotes dugaan praktik pungutan liar (pungli) di sekolah negeri serta menuntut transparansi pengelolaan dana pendidikan.
Pantauan di lapangan, massa tiba sekitar pukul 10.00 WIB di depan kantor Disdik yang berada di Jalan Brigjen Darsono, kawasan Bima.
Mereka datang dengan membawa satu unit mobil komando lengkap dengan pengeras suara serta sejumlah spanduk bernada kritik, salah satunya bertuliskan “Pendidikan tanpa pungli! Cuma mimpi.”
Aksi yang berlangsung di bawah pengawalan personel Polres Cirebon Kota itu sempat memanas.
Baca juga: 4 Bocah Korban Aki-aki Guru Ngaji di Bandung Barat Akan Jalani Tes Psikologi untuk Penanganan Trauma
Massa membakar ban tepat di depan gerbang masuk kantor Disdik dan mencoba merangsek masuk karena Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Kadini, tak kunjung menemui mereka hingga pukul 10.38 WIB.
Dalam orasinya, salah satu perwakilan massa, Tryas, menyampaikan tujuh tuntutan utama kepada Dinas Pendidikan Kota Cirebon.
"Pertama, kami minta hentikan segala bentuk pungutan liar dengan dalih apapun."
"Kedua, harus ada transparansi dalam pengelolaan dana di sekolah-sekolah"
“Ketiga, akuntabilitas terhadap penggunaan dana sekolah harus dijelaskan ke publik. Keempat, uang hasil pungutan liar harus dikembalikan ke orang tua siswa. Kelima, beri sanksi tegas kepada oknum yang terlibat di sekolah manapun,” ujar Tryas dari atas mobil komando, Rabu (30/7/2025).
Ia juga menyoroti lemahnya pengawasan pemerintah terhadap pengelolaan dana di sekolah dasar dan menengah pertama.
"Keenam, kami mendesak agar pengawasan terhadap pengelolaan dana di SD dan SMP diperketat."
"Dan terakhir, ketujuh, beri informasi yang jelas dan transparan kepada orang tua tentang segala bentuk pungutan yang dilakukan pihak sekolah,” ucapnya.
Hingga berita ini diturunkan, para orang tua siswa masih bertahan di lokasi dan menunggu respons dari Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon.(*)
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Eki Yulianto
BREAKING NEWS: Polisi Temukan Bukti Aliran Dana Miliaran Rupiah dalam Kasus Demo Ricuh di Jabar |
![]() |
---|
Demo di Nepal Jadi Kerusuhan: 19 Tewas, PM Mundur, Menteri Dikejar dan Dipukuli di Jalan |
![]() |
---|
Sajian Sambara Dibakar dan Dijarah Saat Demo, Berjuang Bangkit demi 60 Karyawan dan Keluarganya |
![]() |
---|
Kerusakan Traffic Light Imbas Demo Ricuh di Kota Bandung Cukup Parah, Kabelnya Turut Terbakar |
![]() |
---|
Diduga uang Pajak Bumi dan Bangunan Digelapkan, Warga Kadaleman Sukabumi Demo Kantor Desa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.