Ojol di Bandung Semringah Mendadak Dapat Bansos dari Komunitas Saat Nunggu Penumpang

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ratusan pengemudi ojek online (ojol) dan driver angkutan online di Bandung Raya tampak semringah karena mereka mendadak mendapat bantuan sosial (bansos) saat sedang mencari penumpang.

Sontak adanya bansos tersebut, bikin mereka merasa bahagia karena setidaknya bantuan tersebut bisa membantu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari bagi keluarganya masing-masing.

Pembagian bansos yang digegas oleh Komunitas Driver atau Ojek Online Samawana Jawa Barat, Kapolresta Bandung, dan Gojek Bandung tersebut tujuannya untuk meringankan beban ojol dan driver angkutan online.

"Kami ingin sedikit berbagi, walaupun kami juga merasa berat. Tapi pembagian bansos ini sudah menjadi rutinitas yang kami lakukan," ujar Ketua Komunitas Samawana Jawa Barat, Arif Sobarna, Minggu (11/5/2025).

Ia mengatakan, bansos berupa satu karung beras itu dibagikan kepada 500 ojol dan driver angkutan online yang sedang nongkrong di Bandung Raya terutama di Soreang, Baleendah, Majalaya, Cicalengka, dan wilayah lainnya.

"Jadi bansos ini, kami bagikan kepada ojol dan driver dengan sasaran yang sedang nangkring sambil nunggu penumpang. Kegiatan ini kami bekerjasama dengan Polresta Bandung," katanya.

Menurutnya, pembagian bansos bagi mitra ojol tersebut sebagai program jangka panjang dari Komunitas Sawamana Jabar karena pihaknya ingin menyisihkan sedikit rezeki setelah bekerja keras di jalanan.

"Tahun kemarin kita bisa berbagai full sembako, kalau sekarang hanya beras. Alhamdulillah respons dari para mitra sangat positif dan mereka juga berharap ini bisa terus berjalan hingga kemudian hari," ucap Arif.

Selain ingin meringankan beban mereka, pembagian bansos tersebut dilakukan untuk menjaga kondusifitas agar tidak ada gejolak, khususnya di wilayah Bandung Raya dan umumnya di Jawa Barat.

"Semoga dengan pembagian bansos ini, kondusifitas bisa tetap terjaga, makanya kami bekerjasama dengan polisi dari Polresta Bandung," katanya.