Bus Terjebak Macet di Priangan Timur, Kedatangan Pemudik ke Terminal Cicaheum Terlambat 1 Jam

Kemacetan tersebut terjadi di wilayah Priangan Timur dan termasuk saat masuk Kota Bandung karena volume kendaraan saat arus balik masih tinggi

Tribun Jabar/ Hilman Kamaludin
BUS TIBA - Sejumlah pemudik yang menggunakan bus saat tiba di Terminal Cicaheum, Minggu (6/4/2025). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) yang mengangkut pemudik saat arus balik terlambat datang ke Terminal Cicaheum, Kota Bandung, karena terjebak macet.

Kemacetan tersebut terjadi di wilayah Priangan Timur dan termasuk saat masuk Kota Bandung karena volume kendaraan saat arus balik masih tinggi, sehingga kondisi ini menyebabkan perjalanan bus menuju ke Terminal Cicaheum terhambat.

Pemudik asal Kuningan, Sindy (20) mengatakan, berangkat dari kampung halamannya sekitar pukul 11.00 WIB dan tiba di Terminal Cicaheum pada pukul 15.20 WIB karena terjebak macet terutama saat masuk ke Kota Bandung.

Baca juga: Hari Ini Puncak Arus Balik, Lalu Lintas di Jalur Lingkar Barat Nagrek Bandung Padat

"Kalau dari sana (Kuningan) lancar, tapi pas masuk ke Bandung macet. Jadi perjalanan agak lama ditambah busnya juga berhenti kan," ujarnya saat ditemui di Terminal Cicaheum, Minggu (6/4/2025).

Sindy mengatakan, terpaksa balik ke Bandung dengan menggunakan bus karena keluarganya masih lama akan kembali ke Kota Bandung, sedangkan sebentar lagi akan masuk kerja.

"Biasanya saya bareng kakak, tapi dia masih mau di sana, jadi saya balik ke Bandung duluan. Kalau masuk kerja sih hari Rabu, tapi mau istirahat dulu di sini," kata Sindy.

Kepala Terminal Cicaheum, Asep Supriadi mengatakan, perjalanan bus saat arus balik lebaran ini memang terkendala kondisi jalan yang macet akibat volume kendaraan tinggi terutama di Limbangan, Malangbong, dan Nagreg.

"Dengan adanya kemacetan, ada keterlambatan sampai satu jam dan setengah jam. Tapi tidak berpengaruh terhadap penurunan penumpang," ujar Asep.

Atas hal tersebut, pihaknya tidak bisa berbuat banyak dengan kondisi jalan yang macet tersebut, sehingga pihaknya menyarankan pemudik bus untuk istirahat agar tidak kelelahan saat di perjalanan menuju Bandung.

Baca juga: Arus Balik Ramai, One Way Jadi Andalan untuk Urai Kepadatan Lalu Lintas di Jalur Gentong Tasik

"Kami berikan dulu waktu istirahat bagi pengemudinya, setelah itu kami percepat untuk pemberangkatannya karena di terminal lain pasti membutuhkan armada," katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved