Diancam Dedi Mulyadi, Nandar Kembalikan Uang Konpensasi Sopir Angkot di Bogor yang Diduga Disunat

Nandar adalah Ketua Pengurus Kelompok Kerja Sub Unit (KKSU) yang sempat diancam Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi karena diduga menjadi aktor utama.

Youtube Kang Dedi Mulyadi, TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
DISUNAT - Uang konpensasi libur Lebaran 2025 untuk sopir angkot di Puncak Bogor disunat. Ke depan, Dedi Mulyadi bakal menghubah konsep pemberian konpensasi untuk menghindari terjadinya pemotongan. 

TRIBUNJABAR.ID - Viral uang bantuan sopir angkot di Puncak Bogor disunat oleh pihak-pihak tertentu.

Hal ini mengundang rasa geram Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi

Kasus ini pun memunculkan satu nama yang kini jadi sorotan, yaitu Nandar.

Nandar adalah Ketua Pengurus Kelompok Kerja Sub Unit (KKSU) yang sempat diancam Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi karena diduga menjadi aktor utama kasus ini.

Kasus ini terungkap saat Dedi Mulyadi menghubungi sopir angkot Puncak Bogor yang mengaku dimintai uang Rp200 ribu.

Baca juga: Modus Sunat Kompensasi Sopir Angkot Terungkap, Dedi Mulyadi Bakal Seret 3 Lembaga ke Ranah Hukum

Dari total bantuan Rp 1,5 juta, sopir angkot seharusnya mendapat uang tunai Rp1 juta dan sembako senilai Rp 500 ribu.

Namun setelah disunat Rp200 ribu, para sopir angkot hanya mendapat uang tunai Rp 800 ribu.

Emen, sopir angkot Cisarua, mengatakan pemotongan itu dilakukan oleh sejumlah oknum.

"Kan uang Rp1 juta ya. Bilangnya yang mungut, keikhlasan. Tapi keikhlasannya ditarget Pak, Rp200 ribu," tutur Emen di Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel.

Menurut Emen, saat itu ada sejumlah oknum Dishub, Organda, dan KKSU.

Emen pun menyebutkan nama pengurus KKSU yang menerima uang itu.

"Kita cuma diminta Rp200 ribu, semuanya, kita nyerahin Rp4 juta. Ketua KKSU yang terima uang, Pak Nandar," ungkapnya.

Dedi Mulyadi pun meminta siapapun yang menerima uang itu untuk mengembalikan ke para sopir angkot.

Baca juga: Timnas Indonesia Bikin Media Vietnam Makin Gemas Layangkan Tantangan di Piala AFF 2026

"Yang ngambil, segera kembalikan. Kalau enggak, saya proses," kata Dedi Mulyadi.

Sementara itu setelah diancam akan diproses oleh Dedi Mulyadi, Nandar pun kini mengembalikan uang yang disunat dari para sopir angkot wilayah Puncak, Kabupaten Bogor.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved