Puluhan Polisi di Pangandaran Turun ke Jalan, Hentikan Pengendara Tapi Bukan untuk Menilang

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Puluhan polisi di Pangandaran, Jawa Barat, kerap turun ke jalan raya nasional selama Ramadhan. Mereka menghentikan sejumlah pengendara sepeda motor maupun pengemudi mobil.

Bukan razia yang dilakukan, melainkan untuk berbagi ribuan takjil gratis yang sudah disiapkan sebelumnya.

Pemandangan itu terlihat di Jalan Raya Nasional depan Kantor Sat Lantas Polres Pangandaran, Selasa (11/3/2025).

Sore hari, puluhan polisi dari beberapa satuan di Polres Pangandaran berada di samping jalan raya tersebut. Didampingi bhayangkari, mereka membagikan takjil.

Baca juga: Bupati Pangandaran Minta Pegawai Tidak Jadi Pengkhianat Saat Tak Mau Diajak Kerja Sama

Tidak hanya bagi-bagi takjil, mereka pun memberikan sejumlah bingkisan sembako kepada beberapa orang tua jompo dan elemen masyarakat lainnya.

Kapolres Pangandaran, AKBP Mujianto, mengatakan, pihaknya secara serentak mengikuti kegiatan dari Mapolda Jabar.

"Kegiatan dari Mapolda Jabar ini yaitu bakti sosial Polri Presisi di bulan suci Ramadhan ini," ujar Mujianto kepada wartawan di halaman kantor Sat Lantas Polres Pangandaran, Selasa sore.

Polres Pangandaran berbagi kepada sejumlah masyarakat khususnya yang membutuhkan.

"Semoga apa yang diberikan bisa bermanfaat untuk masyarakat," ucapnya.

Untuk paket sembako yang diberikan yaitu sebanyak 300 paket dan ditambah pendistribusian takjil untuk berbuka puasa. 

Baca juga: Ratusan Hektare Sawah di Cimerak Pangandaran Terendam Banjir Air Laut, Sebagian Sudah Diasuransikan

"Untuk sembako sendiri, itu diberikan kepada masyarakat kaum duafa, yatim piatu, tukang ojek, bentor, dan beberapa warga yang suka membantu kepolisian," kata Mujianto.

Selain kegiatan bakti sosial ini, pihaknya pun melaksanakan kegiatan keagamaan khusus di bulan Ramadhan. 

"Seperti, tarawih keliling dan buka puasa bersama santri di pondok pesantren maupun yatim piatu yang ada di wilayah hukum Polres Pangandaran," ujarnya. (*)