Emak-emak di Desa Mirat Majalengka Panen Melon Jepang, Langsung Dibagikan ke Warga untuk Buka Puasa

Sejumlah emak-emak di Desa Mirat, Kecamatan Leuwimunding, Kabupaten Majalengka, tampak sibuk memanen melon yang ditanam menggunakan metode hidroponik.

Tribuncirebon.com/Ahmad Imam Baehaqi
MEMANEN MELON - Sejumlah emak-emak saat memanen Melon Jepang di Desa Mirat, Kecamatan Leuwimunding, Kabupaten Majalengka, Jumat (7/3/2025). 

"Es kuwut melon jepang ini rasanya manis, sehingga cocok dijadikan takjil saat berbuka puasa, dan cara membuatnya juga cukup mudah," kata Nani Sumarni.

Ia mengatakan, budidaya melon jepang tersebut ditangani sendiri oleh anggota KWT Desa Mirat dari mulai proses penyemaian biji hingga benih berusia kira-kira 15 hari.

Selanjutnya benih itu dipindahkan ke pot hidroponik yang telah disiapkan dalam ruangan khusus, dan dirawat setiap harinya hingga berbuah, kemudian dipanen ketika matang.

"Kalau dijual, harga melon jepang ini mencapai Rp 35 ribu perkilogram, dan rasanya juga cenderung manis sekali setelah disimpan dulu selama tiga hari usai dipanen," ujar Nani Sumarni. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved