UPDATE Kondisi Enam Korban Keracunan Jamur Tangkil di Cianjur Setelah Dirawat Empat Hari

Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi 

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Enam korban keracunan setelah mengonsumsi jamur tangkil yang dirawat di RSUD Sayang Cianjur sudah membaik. Bahkan, mereka telah diperkenankan pulang. 

"Sebelumnya pada Rabu (12/2/2025) kemarin dua korban keracunan sudah pulang, dan hari ini empat pasien lainnya juga telah pulih dan diperbolehkan pulang oleh rumah sakit," kata Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur, Frida Laila Yahya, pada Tribunjabar.id, Kamis (13/2/2025). 

Maka, enam korban yang berasal dari Desa Sukaharja, Kecamatan Cibeber, telah berada di rumah.

"Mereka dinyatakan sehat dan pulih setelah menjalan perawatan intensif hampir empat hari di RSUD Sayang Cianjur," katanya. 

Baca juga: Daftar 11 Daerah di Jabar yang Rawan Terjadi Longsor Saat Cuaca Ekstrem, Termasuk Garut dan Cianjur

Frida mengatakan, pihaknya masih tetap memantau perkembangan keenam korban keracunan tersebut.

"Tak hanya itu kita juga memberikan pengetahuan kepada para korban agar selalu waspada, dan memperhatikan ciri-ciri tumbuhan yang tidak bisa atau dapat dikonsumsi," katanya. 

Sebelumnya, enam orang di Kampung Pasir Dogong RT 01/02, Desa Sukaharja, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, mengalami keracunan.

Baca juga: Selama Januari-Februari Ada 99 Orang di Cianjur Alami Keracunan, Tidak Ada Korban Jiwa

Berdasarkan informasi yang dihimpun satu keluarga tersebut mengalami gejala keracunan mual, muntah, dan demam, Senin (10/2/2025). 

Sekitar pukul 12.00 WIB, keenam orang tersebut pun dibawa ke Puskesmas Cibeber untuk mendapatkan penanganan medis. Namun, mereka kemudian dirujuk ke RSUD Sayang Cianjur. (*)