Penggunaan Kendaraan Listrik Meningkat, Dinas ESDM : Berdampak Positif pada Penurunan Emisi Karbon

Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Barat (Jabar) mengeklaim penggunaan kendaraan listrik berhasil menurunkan emisi karbon. 

Tribun Jabar/Nazmi Abdurrahman
Kepala Dinas ESDM Jabar, Ai Saadiyah Dwidaningsih, saat jumpa pers di Kantor ESDM Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Jumat (24/1/2025). 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jawa Barat (Jabar) mengeklaim penggunaan kendaraan listrik berhasil menurunkan emisi karbon

Kepala Dinas ESDM, Ai Saadiyah Dwidaningsih mengatakan, penggunaan kendaraan listrik atau electric vehicle di Jabar mulai disosialisasikan sejak 2020. 

Saat itu, kata dia, baru ada lima kendaraan listrik di Jabar. Pemerintah kemudian melakukan intervensi dengan pengadaan 30 kendaraan listrik serta menggandeng PLN dalam penyediaan infrastrukturnya. 

Hasilnya, kata dia, terjadi peningkatan signifikan. Pada 2024, total sudah ada sekitar 5.693 kendaraan listrik yang digunakan masyarakat Jabar. 

Tak cuma roda empat, kendaraan listrik roda dua pun mengalami peningkatan dari 555 kendaraan pada 2021 menjadi 23.770 kendaraan roda dua pada 2024. 

"Alhamdulillah, sosialisasi kita kepada masyarakat untuk beralih ke kendaraan listrik cukup berhasil," ujar Ai Saadiyah, Jumat (24/1/2025). 

Baca juga: PLN UID Jabar Sambut Baik Peserta Touring Kendaraan Listrik “EVenture”

Peningkatan penggunaan kendaraan listrik ini pun, kata dia, diklaim berhasil mengurangi emisi karbon

"Desember 2024 kami mengembangkan Simojang yang memantau penggunaan kendaraan listrik. Ada penghematan dan turunnya emisi yang sama dengan penanaman 10 ribu pohon angsana. Tidak hanya polusi, tapi kontribusi ke lingkungan juga signifikan," ucapnya.

Pemprov Jabar berkomitmen terus melakukan sosialisasi agar masyarakat mau beralih ke kendaraan listrik. Termasuk melalui program konversi kendaraan roda dua berbahan bakar minyak ke listrik.

"Kita juga sudah bekerjasama dengan pusat, memfasilitasi bengkel konversi supaya tersertifikasi. Juga sekolah, kita beri bantuan toolkit," ucapnya. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved