Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Tembus Rp 16.000 Per Dolar AS, BI Ambil Langkah Ini
Jumat (13/12/2024) lalu, pemerintah pun melakukan intervensi besar-besaran di pasar untuk menahan pelemahan nilai tukar rupiah.
Editor:
Seli Andina Miranti
Bank Indonesia berulang kali menyatakan bahwa intervensi dilakukan untuk mengurangi volatilitas rupiah dan mempertahankan kestabilan pasar.
Meski demikian, dengan adanya tekanan global dan kebijakan suku bunga yang diperkirakan akan diturunkan, Bank Indonesia mungkin akan terus memantau kondisi pasar secara ketat untuk menentukan langkah yang tepat guna menjaga kestabilan ekonomi Indonesia.
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul Rupiah Tembus Rp 16.000 per Dolar AS, BI Lakukan 3 Intervensi Agresif Ini
Baca Juga
| Pengguna QRIS di Jawa Barat Terus Meningkat, Sudah Jadi Lifestyle: Tinggal Pindai, Beres! |
|
|---|
| BI Jabar Dorong Cashless Society, QRIS TAP Permudah Transaksi, hanya Perlu 0,3 Detik |
|
|---|
| Bantah Menkeu Purbaya, Dedi Mulyadi Pastikan Tak Ada Duit Pemprov Jabar Rp 4,1 T yang Didepositokan |
|
|---|
| Bukan Kiyuris atau Qeris, Ini Cara Membaca QRIS yang Benar Menurut Bank Indonesia |
|
|---|
| UMKM Binaan BI, Bechips Lepas Ekspor Mandiri ke Jepang, Nilainya Capai 14.851 USD |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/ilustrasi-uang_20180320_184724.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.