Berita Viral
Kondisi Anak dan Istri Candra Kusuma Ditelantarkan 17 Tahun, Nasib Anggota DPRD di Bogor Disorot
Kasus Candra Kusuma anggota DPRD Kabupaten Bogor yang diduga telantarkan anak dan istri masih jadi sorotan, terungkap kondisi keluarganya
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
TRIBUNJABAR.ID - Kasus Candra Kusuma anggota DPRD Kabupaten Bogor yang diduga telantarkan anak dan istri masih jadi sorotan.
Belakangan kasusnya itu mencuat ke publik setelah dibongkar anak kandungnya sendiri.
Sang anak kandung meluapkan emosinya lewat unggahan media sosial pribadinya @nitaainir hingga viral.
Dalam cuitannya itu, perempuan yang mengaku anak kandung Candra Kusuma anggota DPRD Kabupaten Bogor itu mengungkap aib ayahnya tersebut.
Baca juga: Sosok Candra Kusuma Anggota DPRD Kabupaten Bogor Diduga Telantarkan Istri dan Anak Selama 17 Tahun
Bahkan ia mengungkap aib ayahnya itu dengan mengirim pesan ke Partai yang menaungi Candra Kusuma, Demokrat.
Ia menyebut ayahnya Candra Kusuma berselingkuh sejak 2010.
"Assalamualaikum @PDemokrat mau ngelaporin salah satu orangmu, namanya Candra Kusuma sebagai DPRD Kab Bogor. Beliau ini masih tercatat menjadi ayah saya dan ketahuan selingkuh mulai 2010, lebih tepatnya sudah menikah dengan wanita yang bernama Heni Hendika," tulis Nita, perempuan yang mengaku anak kandung Candra Kusuma, dalam postingan yang belakangan viral.
Nita mengungkap kekesalan kepada Candra Kusuma itu bukan hanya selingkuh melainkan juga karena menelantarkan keluarga.
Betapa tidak, ia mengaku ditelantarkan ayahnya itu sudah 17 tahun.
Nita juga kesal karena baru mengetahui ayahnya itu sudah menjadi punya kehidupan baru dengan istri baru dan punya anak.
Bahkan sang anak tak menyangka bahwa kini ayahnya itu punya kehidupan dan karier mentereng menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Bogor.
Di sisi lain, nasib dirinya dan sang ibu yang ditinggalkan ayahnya selama 17 tahun itu justru pilu.
Sontak hal itu juga membuat kondisi anak dan istri Candra Kusuma jadi sorotan.
Lalu, seperti apa kondisi anak dan istri yang diduga ditelantarkan Candra Kusuma, anggota DPRD Kabupaten Bogor tersebut?
Dalam cuitannya, Nita mengungkap kondisi ibu dan adik-adiknya selama 17 tahun ditelantarkan ayahnya, Candra Kusuma tersebut.
Diketahui Nita dan ibunya atau istri Candra Kusuma tinggal di Sidoarjo.
Candra Kusuma menikahi ibunya sejak 20 tahun lalu atau pada 2004.
Sedangkan Candra Kusuma selingkuh menikahi istri barunya bernama Heni pada 2010.
"Bundaku nikah sama beliau tahun 2004 kak, sedangkan sama si selingkuhan ini dari 2010," ungkap Nita dikutip dari TribunJatim.com.
Nita menceritakan sejak ayahnya menikah lagi, ia dan ibunya ditelantarkan.
Bertahun-tahun mereka pun tak dinafkahi.
Bahkan saat sang anak meminta uang untuk tes IQ, sang ayah tidak pernah membalas pesannya.
Nita mengaku kini dirinya kuliah di Universitas Negeri Surabaya (Unesa).
Nita mengaku ayahnya itu hanya membiayai pendidikan saja.
Sementara untuk biaya hidup istri dan anaknya, Candra Kusuma tak pernah memikirkan dengan baik.
Namun sejak tahu ayahnya sudah punya anak lagi dari istri baru, ia merasa kesal.
"Aku sekarang mahasiswa baru di UNESA."
Ayahku itu selalu merasa bahwa membayar pendidikan saja cukup, namun biaya hidupnya tidak dipikirkan baik baik, apakah anaknya makan? apakah anaknya masih hidup? ternyata itu semua lari ke anak yang lain," tulis Nita di akun X @nitaainir.
Nita juga mengenang semasa ayahnya Candra itu menggandeng ibunya.
Kini ia mengaku merasa sakit hati karena ia menilai ayahnya bersikap berbeda saat menggandeng ibunya.
“Rasanya sakit melihat ini, setiap bunda saya menggandeng ayah saya, selalu mukanya tidak enak. tapi dengan wanita ini tampak bahagia. tolong pak @jansen_jsp, saya hanya seorang anak yang ingin keluarga saya bahagia," tulis @nitaainir.
Nita juga mengungkap siasat ayahnya itu bertahun-tahun menutupi kebohongannya yang telah menikah dan punya jabatan mentereng.
Ia menceritakan ayahnya itu mengaku tak punya hanphone canggih dan hidup di dataran tinggi.
Dengan kondisi itulah Candra berdalih jarang menghubungi anak dan istrinya di Sidoarjo tersebut.
"Dari dulu dia ga pernah punya HP touchscreen katanya kerjanya di dataran tinggi, jadi pake HP Nokia telolet. Terus kalau telfon sebulan sekali itupun kalo sempet. Kalau ga sempat ya ga telfon, emang cowo kek an**** udah ga pernah ibadah lagi kalo di rumah," kata Nita.
Baca juga: Geger, Ayah Polisikan Anak Kandung Gara-gara Curi HP dan Genset di Rumah Sendiri, Rugi Rp 4,3 Juta
Nasib Candra Kusuma
Setelah aibnya dibongkar, nasib Candra Kusuma anggota DPRD Kabupaten Bogor itu sontak jadi sorotan.
Sejak viral, membuat nasib Candra di Partai Demokrat terancam.
Pasca-postingan Nita, Sekretaris Departemen IV DPP Partai Demokrat, Hasbil Mustaqim Lubis mengurai tanggapan.
Dalam akun Twitter-nya, Hasbil membalas postingan Nita tersebut.
"Monitor. Coba saya forward dulu ke yg terkait," balas akun Hasbil Mustaqim Lubis.
Sementara itu, Candra Kusuma disinyalir langsung menghubungi Nita setelah sosoknya viral.
Diungkap Nita, ayahnya sempat menghubunginya semalam, Senin (4/11/2024) namun tak diresponnya.
Dalam chat singkatnya, Candra Kusuma menyatakan tak mau tinggal lagi bersama anak dan istrinya di Sidoarjo.
"Kakak ayo angkat. Iya sudah kalau begitu ayah mundur tinggal sama kakak," isi chat Candra Kusuma kepada Nita.
Gaji Disorot
Kasus Candra Kusuma anggota DPRD Kabupaten Bogor yang diduga telantarkan anak dan istri viral di media sosial.
Aksi Candra Kusuma itu membuat harta kekayaan dan gaji yang diterimanya sebagai anggota DPRD turut menuai sorotan.
Meski punya gaji Rp 45 juta per bulan, Candra Kusuma tega telantarkan anak dan istrinya selama 12 tahun.
Hal itu lantaran ia dinilai mampu menafkahi keluarganya.
Diketahui Candra Kusuma dilantik sebagai anggota DPRD Kabupaten Bogor 2024-2029.
Ia terpilih sebagai anggota DPRD Kabupaten Bogor dari Dapil II melalui Partai Demokrat.
Resmi menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Bogor, Candra Kusuma digaji puluhan juta.
Gaji aggota DPRD tertuang pada PP Nomor 18 Tahun 2017 Tentang Hak Keuangan dan Administasi Pimpinan dan Anggota DPRD dan Permendagri Nomor 62 Tahun 2017 tentang Pengelompokan Kemampuan Keuangan Daerah Pelaksanaan dan Pertanggungjawaban Dana Operasional.
Pada peraturan pusat itu, gaji anggota DPRD meliputi gaji pokok dan berbagai uang tunjangan.
Jika dirinci, setiap anggota DPRD bisa mendapat penghasilan Rp 36-45 juta per bulan.
Nominal itu sudah termasuk potongan PPh 21 pajak penghasilan sebesar 15 persen.
Berikut rincian gaji yang diterima anggota DPRD Kabupaten Bogor, termasuk Candra Kusuma :
- Gaji pokok DPRD Kabupaten sebesar Rp2.100.000 per bulan.
- Uang Representasi DPRD Kabupaten sebesar Rp1.575.000 per bulan.
- Uang Paket DPRD Kabupaten sebesar Rp157.000 per bulan.
- Tunjangan Jabatan DPRD Kabupaten sebesar Rp2.283.750 per bulan.
- Tunjangan Keluarga DPRD Kabupaten sebesar Rp220.000 per bulan.
- Tunjangan Transportasi DPRD Kabupaten Rp12.000.0000 per bulan.
- Tunjangan Alat Kelengkapan DPRD Kabupaten Rp91.350 per bulan.
- Tunjangan Beras DPRD Kabupaten sebesar Rp289.000 per bulan.
- Tunjangan Reses DPRD Kabupaten sebesar Rp2.625.000 per bulan.
- Tunjangan Perumahan DPRD Kabupaten adalah Rp12.000.000 per bulan.
- Tunjangan Komunikasi Intensif DPRD Kabupaten sebesar
(Tribunjabar.id/Hilda Rubiah) (TribunJatim.com/Alga)
anak dan istri ditelantarkan
anak kandung
Nita
Candra Kusuma
anggota DPRD
telantarkan anak dan istri
Sidoarjo
viral
nasib pilu
Bogor
Sosok Gus Irfan Cucu Pendiri Nahdlatul Ulama yang Disebut-sebut Bakal Jadi Menteri Haji dan Umrah |
![]() |
---|
Viral Kisah Kocak Ojol Karimun Kepri Terima Pesanan Martabak ke Madiun, Sempat Bingung Cari Alamat |
![]() |
---|
Viral Klinik Kecantikan Kebanjiran Pasien Minta Ubah Wajah Mirip Filter seperti di Sosial Media |
![]() |
---|
Sosok Salsa Erwina Hutagalung, Influencer yang Tantang Debat Ahmad Sahroni, Prestasinya Mentereng |
![]() |
---|
Viral Pemilik Toko Online Curhat Barang Returan Diduga Dijual Oknum Kurir Ekspedisi, J&T Buka Suara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.