Banjir di Bandung

Buntut Banjir 3 Meter, Sungai di Citalugtug sampai Banjaran Bandung Akan Dipasang Tanggul

Banjir bandang Banjaran disebabkan karena air sungai dari Citalugtug dan Banjaran meluap setelah diguyur hujan deras pada Selasa (5/11/2024).

Penulis: Adi Ramadhan Pratama | Editor: Ravianto
Istimewa/ Tangkapan Layar
Banjir akibat luapan sungai Citarum membuat sebagian rumah di Kampung Muara, Desa Banjaran Wetan, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung terendam pada Selasa (5/11/2024). 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Tanggul untuk menahan luapan air sungai berencana akan segera dibuat, pasca banjir merendam beberapa desa di Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung pada Selasa (5/11/2024).

Rencana tersebut diucapkan langsung oleh Camat Banjaran, Kasta Wiguna.

Di mana menurut Kasta, tanggul-tanggul tersebut akan segera dibuat di sepanjang sungai-sungai yang melintas Banjaran.

"Kami akan mencoba hal yang lebih signifikan untuk mengatasi permasalahan (banjir) di hulunya yaitu pembuatan tanggul-tanggul di sepanjang aliran sungai," ujarnya kepada Tribun Jabar pada Kamis (7/11/2024).

Namun, Kasta mengatakan bahwa rencana tersebut masih dalam kajian lebih lanjut.

Pasalnya untuk pembuatan tanggul-tanggul, pihaknya harus berkoordinasi terlebih dahulu dengan pihak-pihak terkait.

Baca juga: Kisah Mencekam saat Banjir Bandang Terjang Banjaran Bandung, Lari Sekencangnya Tak Pedulikan Harta

"Insya Allah nanti kami akan teruskan ke  Provinsi Jawa Barat, karena di ini sungai ada dua kewenangan," katanya.

Di sisi lain, beberapa desa di Kecamatan Banjaran sempat terendam banjir setinggi dua meter.

Kondisi di Desa Banjaran Wetan, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, setelah terendam banjir pada Selasa (5/11/2024) malam.
Kondisi di Desa Banjaran Wetan, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, setelah terendam banjir pada Selasa (5/11/2024) malam. (Tribun Jabar/Adi Ramadhan Pratama)

Hal itu disebabkan karena air sungai dari Citalugtug dan Banjaran meluap setelah diguyur hujan deras pada Selasa (5/11/2024).

Akibat banjir tersebut, ribuan kepala keluarga di beberapa desa di Kecamatan Banjaran menjadi korban.

Tercatat berdasarkan keterangan Kasta, terdapat 1900-an kepala Keluarga yang terdampak.

"Saat ini yang terdampak ada sekitar 1900-an kepala keluarga. Tapi itu masih di estimasi ulang, karena ada kemungkinan bisa bertambah atau bisa berkurang sesuai dengan analisa nanti dari BPBD kabupaten Bandung," ucapnya.

Tak hanya itu, puluhan unit rumah warga pun menjadi korban keganasan banjir pada Selasa malam.

Di mana, terdapat tiga desa yang paling terdampak yaitu Tanjungsari, Banjaran, dan Banjaran Wetan.

"Sejauh ini, laporkan yang masuk ke kami itu ada sekitar 30 unit rumah."

"Di mana, 30 unit rumah tersebut, kondisinya rusak ataupun rusak berat," ujarnya.(*)

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Adi Ramadhan Pratama 

 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved