Daftar Bansos yang Berlanjut di Era Prabowo, Cair di Bulan November 2024, PKH hingga Kartu Sembako

Berikut inilah daftar bansos yang berlanjut di era kepemimpinan Prabowo Subianto, akan cair di bulan November 2024, dari PKH hingga kartu sembako

Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
Kolase Tribunjabar.id
Berikut inilah daftar bansos yang berlanjut di era kepemimpinan Prabowo Subianto, akan cair di bulan November 2024. 

Sebelumnya bantuan kartu sembako ini disebut dengan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). 

Besaran bansos kartu sembako yang diperoleh untuk pemilik kartu sembako senilai Rp 200.000. 

Berikut cara mendapatkan kartu sembako:  

  1. Pendaftaran merupakan peserta KPM dilakukan oleh Kementerian Sosial
  2. Calon KPM akan mendapat surat pemberitahuan berisi teknis pendaftaran di tempat yang telah ditentukan
  3. Data yang telah diisi oleh calon penerima diproses secara paralel dan sinergis oleh bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), kantor kelurahan dan kantor walikota/kabupaten
  4. Calon KPM perlu membawa data pelengkap seperti Kartu Keluarga (KK), KTP, NIK (jika ada), dan Kode Unik Keluarga/Individu dalam Data Terpadu
  5. Setelah verifikasi data selesai, penerima bantuan sosial akan dibukakan rekening di bank dan mendapatkan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)
  6. Penerima bantuan sosial yang telah memiliki KKS dapat langsung datang ke warong (Elektronik Warung Gotong Royong) terdekat.

5. Perlindungan Sosial (Perlinsos)

Perlindungan sosial (perlinsos) merupakan bantuan yang diberikan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan dasarnya. 

Kebijakan perlinsos adalah upaya pemerintah untuk membantu kelompok terdampak menghadapi penurunan penghasilan atau kehilangan pekerjaan. 

Dengan begitu, masyarakat yang terdampak ekonominya diharapkan tetap dapat memenuhi kebutuhan dasarnya dan terhindar dari risiko akibat kesenjangan yang lebih dalam

Dikutip dari Kompas.com, Menurut Sri Mulyani, pemerintah baru nantinya akan semakin memperkuat perlinsos yang saat ini menjadi bantuan sepanjang hayat. 

"Penguatan perlinsos untuk sepanjang hayat dalam rangka membangun demografi Indonesia menuju aging society," tandas Sri Mulyani.

Sumber: Kompas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved