Detik-detik Pengendara Gagalkan Aksi Nekat Gadis Muda di Solo, Hampir Lompat ke Sungai Akhiri Hidup

TRIBUNJABAR.ID, SOLO - Seorang wanita muda hampir saja mengakhiri hidup dengan melompat ke sungai.

Beruntung, warga sekitar berhasil membujuknya agar tidak melakukan aksi nekat tersebut.

Peristiwa tersebut terjadi di Kota Solo. Wanita muda berusia 18 tahun tersebut berasal dari Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri, Jateng.

Baca juga: 2 Polisi Tangkap Pria Tanpa Bukti, Aniaya hingga Tewas, lalu Gantung Mayatnya Seolah Akhiri Hidup

Sang wanita hampir saja mengakhiri hidup dengan melompat ke Sungai Bengawan Solo, Minggu (29/9/2024) siang, sekira pukul 10.00 WIB.

Sang wanita sudah berada di tengah Jembatan Jurug lama, kni jalur arah Kabupaten Karanganyar menuju Kota Solo.

Aksi nekat wanita tersebut berhasil digagalkan sejulah pengendara dari arah Palur menuju Jebres Solo yang menyadari niat wanita tersebut.

Nathan, salah satu saksi mata, menjelaskan dirinya saat itu hendak menuju Solo.

Ketika sampai di sekitar lokasi, ia melihat sejumlah pengendara sudah berhenti di tepi jembatan. 

Ia pun melihat sosok wanita yang berada di sisi selatan jembatan dan telah didekati sejumlah orang.

"Saya lihat ada perempuan sudah di sisi selatan jembatan. Beberapa orang di sana juga menghentikan kendaraan dan mencoba mendekatinya," ujar Nathan.

Tak selang berapa lama, petugas kepolisian, Dishub hingga Relawan SAR pun juga sampai di lokasi untuk mengevakuasi korban.

Nathan pun menceritakan akhirnya wanita itu bisa dibujuk untuk tidak melanjutkan aksi nekatnya.

Korban pun juga sempat ditenangkan dengan duduk di tepi jalan oleh sejumlah masyarakat.

Baca juga: Sosok Siswi SMP Akhiri Hidup Tabrakan Diri ke Kereta Api di Cikarang, Diduga Depresi, Singgung Ayah

"Ada salah satu orang yang membujuk bersama petugas polisi. Akhirnya dia mau nurut dan kayaknya menangis sambil duduk di trotoar jembatan," lanjutnya.

Tak selang berapa lama, anggota perempuan dari salah satu kelompok relawan SAR juga berhasil menenangkan wanita itu. Korban pun dibawa ke POS SAR PTJ Jurug menggunakan mobil ambulans.