Opang Pasir Impun Tak Setuju Kesepakatan, Ogah Jadi Ojol karena Sudah Beli Kartu Anggota Opang

Riki Mulyana (47) mengatakan, saat ini belum semua opang sepakat dengan keputusan bersama karena pada saat mediasi itu baru 2 orang yang setuju.

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Ravianto
Kolase Tribunjabar.id
Bentrok antara ojol vs opang di Pasir Impun, Kota Bandung, terjadi pada Jumat (6/7/2024) malam. Opang Pasir Impun belum mau menjalankan kesepakatan buntut kisruh ojol vs opang. 

1. Setiap orang (opang dan ojol) berhak untuk mendapatkan pekerjaan dan penghidupan yang layak.

2. Setiap warga berhak memilih moda layanan transportasi sesuai dengan keinginannya.

3. Tidak ada pembatasan penggunaan jalur antara ojek online dengan ojek pangkalan di jalan Pasir Impun dan sekitarnya.

4. Pihak pengelola aplikasi ojek online memberikan edukasi dan fasilitasi bagi ojek pangkalan yang akan mendaftar sebagai ojek online (sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku).

5. Masing-masing pihak berkomitmen menjaga kondusivitas dan kualitas layanan operasional ojek online maupun ojek pangkalan Pasir Impun.

6. Apabila para pihak melakukan pelanggaran aturan/ melanggar hukum, maka akan di proses secara hukum yang berlaku.

7. Ojek pangkalan tetap dapat beroperasi dengan menyesuaikan kesepakatan-kesepakatan di atas.

8. Kesepakatan ini mulai berlaku sejak mulai hari Senin tanggal 16 September 2024.

(*)

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved