Kisah Sukses Tour Guide di Citumang Pangandaran, Sebulan Bisa Raih Cuan hingga Puluhan Juta Rupiah
Yuyu Muti Ali meraih uang banyak dari hasil ngonten. Dia merupakan pemandu wisata di Citumang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Dalam perjalanan ngonten, beberapa kali Yuyu harus mengganti tema video yang di-upload karena harus menyesuaikan dengan algoritma TikTok.
Baca juga: Libur Hari Raya Idul Adha 2024, Begini Suasana Objek Wisata di Citumang Pangandaran
"Itu terus berjalan sampai tahun 2023. Terus saya main di Instagram sampai 20 ribu follower dalam dua hari," kata Yuyu.
Setelah itu, Yuyu membuka chanel Youtube yang sekali upload video ada yang sampai 20 juta views.
"Saat itu, saya bisa langsung monetisasi. Saya bisa dapat 100 ribu subcriber, sampai dapat silver play button," katanya.
Sejak itu, pelanggan Yuyu yang berkunjung ke Citumang terus bertambah bahkan sampai kewalahan dalam menanganinya.
"Tapi, saya langsung inisatif membuat tim. Saya sekarang fokusnya di marketing dan konten. Soal pemandu dibantu sama teman- teman," ucap Yuyu.
Baca juga: Tergiur Proyek SMK di Cilacap dan Pangandaran, Erik Mengaku Ditipu Komplotan Pejabat Bodong
Hasil dari pemandu wisata di Body Rafting Citumang saja, Yuyu mengaku mampu meraup keuntungan hingga dua digit.
"Ya, bisa Rp 10 juta sampai Rp 20 juta sebulannya. Kalau rata-rata, mungkin sekitar Rp 15 juta per bulan," ujarnya.
Sedangkan pendapatan endorse, adsens, dan lain-lain dari medsos yang dikelolanya bisa meraup untung yang cukup besar juga.
"Itu belum termasuk di hari-hari besar seperti libur Lebaran dan libur panjang lainnya," katanya.
Kini, dia mampu memperkerjakan pegawai dengan honor sampai Rp 100 ribu per sekali memandu wisatawan.
"Saya bisa beli perum, buka usaha, buka warung untuk orang tua, bisa menyekolahkan adik saya yang masih SD. Ya, alhamdulillah," ucap Yuyu. (*)
Susi Pudjiastuti Kecewa, Pantai Timur Pangandaran Dikavling 3 Perusahaan untuk Keramba Jaring Apung |
![]() |
---|
Bupati Pangandaran Evaluasi Program Kesehatan Melesat, Beberkan Masalah yang Ditemui Puskesmas |
![]() |
---|
TPA Purbahayu Pangandaran Disanksi gara-gara Open Dumping, DLHK Siap Ubah Sistem Pengelolaan Sampah |
![]() |
---|
Jadi Rumah Sakit KJSU-KIA, RSUD Pandega Pangandaran Bakal Miliki Gedung Rawat Inap Cath Lab |
![]() |
---|
Update Larangan Study Tour Lintas Daerah di Pangandaran, Disdikpora dan Sekolah Patuh Aturan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.