Kasus Dokter PPDS Undip Bunuh Diri Diduga Karena Dibully, Pemerintah Cari Cara Cegah Perundungan

Pelibatan organisasi profesi, kata Warsito, untuk mencari masukan cara mencegah perundungan dalam PPDS.

Editor: Ravianto
istimewa/Tribun Jateng
Kolasae Aulia Risma Lestari, dokter Program Pendidikan Spesialis (PPDS) Anestesi Fakultas Kedokteran Undip dan lokasi kamar kos di Lempongsari Kecamatan Gajahmungkur Semarang, saat ia ditemukan meninggal dunia. Aulia Risma Lestari  adalah dokter di RSUD Kardinah Kota Tegal 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Tragedi tewasnya mahasiswa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Undip di RSUP Dr Kariadi, dr Aulia, mendapat sorotan luas di masyarakat.

Diketahui, dr Aulia diduga mengakhiri hidup di kosnya di Kota Semarang, Senin (12/8/2024), dan ditemukan meninggal dunia pada pukul 23.00 WIB.

Kini, Plt Deputi VI Kemenko PMK Warsito mengatakan pihaknya akan meminta masukan dari organisasi profesi kedokteran untuk mencegah perundungan dalam Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS).

Hal ini dilakukan menyusul dugaan meninggalnya Aulia Risma Lestari (30), mahasiswi PPDS Universitas Diponegoro (Undip), akibat diduga mengalami perundungan dari seniornya.

"Kita justru ingin mendengar dari teman-teman asosiasi profesi dokter, mendengar lebih terbuka. Apakah yang kita dengar hanya itu saja atau terjadi di tempat lain," kata Warsito di Kantor Kemenko PMK, Senin (19/8/2024).

Pelibatan organisasi profesi, kata Warsito, untuk mencari masukan cara mencegah perundungan dalam PPDS.

Dia mengatakan kasus perundungan terkadang sangat terkait dengan senioritas di dalam pendidikan profesi.

"Jadi, setiap asosiasi profesi itu apa, tingkat senioritas itu memegang peranan sangat penting sehingga terkadang itu disalahartikan atau disalahgunakan untuk mengospek juniornya. Menggantikan jadwal, praktek, atau jaga tunggu gitu ya," jelas Warsito.

Warsito mengatakan Pemerintah bakal membuat regulasi untuk mencegah kasus perundungan terjadi lagi.

"Mari kita buat regulasi yang benar-benar bisa melindungi pendidikan yang sejatinya memberikan makna kepada profesi. Bukan kepada fungsi non profesi," pungkasnya.

Kementerian Kesehatan melakukan investigasi terkait meninggalnya Aulia Risma Lestari (30), mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Diponegoro (Undip).

Aulia diduga bunuh diri karena mengalami perundungan dari seniornya di Undip.

Kemenkes melakukan pemeriksaan terhadap Pendidikan Dokter Spesialis FK Undip.

"Pembinaan dan pengawasan PPDS ada pada Pendidikan Dokter Spesialis FK Undip bukan pada RS Kariadi, sebagai unit dari Kemenkes. Walau demikian Kemenkes sudah bergerak cepat dan tegas untuk menginvestigasi kejadian ini," ujar Juru Bicara Kemenkes dr. Mohammad Syahril melalui keterangan tertulis, Kamis (15/8/2024).

Syahril mengungkapkan Kemenkes telah menerjunkan tim Inspektorat Jenderal ke Rumah Sakit Kariadi untuk menginvestigasi penyebab bunuh diri.(*)

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved