Tarih, Gadis 20 Tahun di Indramayu yang Menghilang di Hari Ulang Tahunnya Akhirnya Pulang

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNJABAR, INDRAMAYU - Tarih (20), gadis warga Desa Karanggetas, Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu akhirnya pulang.

Sebelumnya, ia dikabarkan menghilang di hari ulang tahunnya sejak 4 Agustus 2024.

Saat dimintai konfirmasi, kerabat Tarih, Sakam membenarkan gadis tersebut pulang. Ia pulang setelah berita hilangnya Tarih viral.

“Alhamdulillah sudah pulang pada Minggu (11/8/2024) sore,” ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Selasa (13/8/2024).

Baca juga: Pesan Pilu Bu Karsiah untuk Anak Gadisnya yang Sudah 5 Hari Tak Pulang: Nok Tarih, Iki Emak Nok

Sakam menceritakan, Tarih pulang sendiri ke rumah. Setelah pulang, orang tuanya langsung memeluk Tarih.

Dalam hal ini, pihaknya turut mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu mencari Tarih.

Hingga akhirnya, anak pertama dari pasangan suami istri Karsiah (38) dan Karwita (40) itu bisa pulang.

“Berkat media sosial, beserta instansi terkait kami mengucapkan banyak-banyak terima kasih. Karena berkat mereka Tarih bisa ketemu,” ujar dia.

Baca juga: Perjuangan Ibu di Indramayu Cari Anaknya yang Hilang 5 Hari, Sang Nenek Sampai Nangis Tersedu-sedu

Adapun untuk penyebab gadis tersebut pergi dari rumah, lanjut Sakam belum diketahui secara pasti.

Mengingat, kondisinya belum bisa diajak komunikasi.

“Namun sekali lagi kami mengucapkan terima kasih, karena Tarih sekarang sudah pulang,” ujar dia.

Tarih sendiri diketahui hilang di hari ulang tahunnya pada Minggu (4/8/2024) sekitar pukul 19.00 WIB.

Kala itu, ia pergi bersama kedua adiknya ke pasar malam untuk jajan. Namun, setibanya di sana, Tarih enggan diajak untuk jajan dan memilih menunggu di parkiran.

Ketika kedua adiknya kembali ke parkiran, Tarih diketahui sudah hilang dan tidak ada ditempat. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI