Pilkada Jabar 2024

Kata Pengamat Setelah Airlangga Hartarto Mundur, Efeknya ke Pilkada Jabar, Ridwan Kamil Balik Lagi

Kabar mengejutkan datang dari Partai Golkar. Ketua Umum mereka, Airlangga Hartarto, secara tiba-tiba mengumumkan pengunduran dirinya.

DOK
Pengamat politik dari Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) Bandung, Kristian Widya Wicaksono, menilai pengunduran diri Ketum Golkar Airlangga Hartarto akan berpengaruh besar terhadap pencalonan beberapa bakal calon kepala daerah yang sebelumnya sudah mengantongi surat rekomendasi dari Partai Golkar. Salah satunya Pilgub Jakarta dan Pilgub Jabar. Ridwan Kamil bakal balik ke Jabar? 

Pencalonan Dedi Mulyadi ini membuat partai-partai di luar KIM, seperti PDIP, PKS, NasDem, PKB, dan PPP, mesti mencari posisi yang tepat apakah merapat ke KIM atau berada di poros lainnya.

Baca juga: Pilkada Jabar 2024 Kian Hangat, Ketua AMPI Jabar Ahmad Hidayat Dijagokan Dampingi Dedi Mulyadi

Ujang mengatakan untuk PKS pasti akan realistis mencari koalisi yang tepat, pas, dan cocok agar bisa menang. "Apakah nanti PKS bergabung mendukung Dedi Mulyadi, mungkin saja. Apa yang tak mungkin? Contohnya, di Sumatera Utara buktinya mendukung KIM, lalu di Banten dan Jatim, PKS merapat ke KIM. Itu sudah terlihat," ujarnya.

Sementara di Jabar, Ujang menyebut kemungkinan PKS mendukung Dedi Mulyadi dan merapat ke KIM. "Kalau misal mau calonkan dari kader sendiri ya silakan. Itu terbuka saja tapi apakah bisa menang atau tidak, ya enggak tahu. Saya lihat kans PKS bergabung dengan KIM," katanya. (m nandri prilatama/rahmat kurniawan/Tribun Network/mam/wly)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved