Berita Viral
Viral, Kisah Guru Beragama Hindu Jadi Ketua Pembangunan Masjid, Ingin Tebus Dosa dengan Berbuat Baik
Inilah kisah seorang guru yang beragama Hindu ditunjuk menjadi ketua pembangunan masjid.
Penulis: Salma Dinda Regina | Editor: Salma Dinda Regina
TRIBUNJABAR.ID - Inilah kisah seorang guru yang beragama Hindu ditunjuk menjadi ketua pembangunan masjid.
Sosoknya adalah I Wayan Natha Daeng Nai, guru di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.
Ia dikenal memiliki toleransi yang luar biasa.
Diketahui, I Wayan Natha kini mengajar di SMP Negeri 3 Mangarabombang.
Meski bergama Hindu, I Wayan Natha didaulat menjadi ketua pembangunan masjid di sekolah tempat ia mengajar.
Ia memang orang yang menginisiasi pembangunan masjid di sekolah.
Kisahnya itu berawal dari keprihatinan melihat tidak adanya tempat berdoa di sekolah.
Baca juga: Viral 2 Bocah SD Dayung Sampan Sebrangi Sungai di Sulsel Demi Bisa Sekolah, Ortu Sentil Pemerintah
"Orang Bali itu, kalau baru datang, berdoa dulu. Istilahnya kami permisi dulu. Jadi saya merasa hambar saat datang pertama kalinya ke sekolah, karena tidak ada tempat untuk orang berdoa," ungkapnya, Senin (5/8/2024), dikutip dari Tribun-Timur.com.
"Karena hal itu, kemudian saya ketemu kepala sekolah untuk digagas dibangunnya masjid," lanjutnya.
Setelah menyampaikan gagasannya, Kepala sekolah mengadakan rapat dengan guru-guru untuk membahas hal tersebut.
Mulanya, guru-guru ragu dengan gagasan itu.
Mereka terbayang beberapa contoh pembangunan musala atau masjid yang mangkrak.
Apalagi sumber pendanaannya belum jelas.
"Guru-guru pada ragu awalnya, apalagi banyak kejadian pembangunan berhenti di tengah jalan," paparnya.
Menjawab keraguan itu, I Wayan Natha meyakinkan dengan mengatakan akan berkomunikasi ke berbagai pihak untuk mengumpulkan donasi.
berita viral
Kabupaten Takalar
Sulawesi Selatan
ketua pembangunan masjid
I Wayan Natha Daeng Nai
Hindu
| Pengakuan Guru vs Siswa yang Jadi Korban Penamparan di Subang, Orang Tua Siswa Sempat Beri Ancaman |
|
|---|
| Kisah Nenek Aisah Terpaksa Menginap di Stasiun karena Ketinggalan Kereta, Uangnya Tinggal Rp 6.000 |
|
|---|
| Sosok Orang Tua Siswa yang Ngamuk Anaknya Ditampar Guru di Subang, Ternyata Konten Kreator |
|
|---|
| Sosok Guru Tampar Siswa di Subang hingga Diamuk Orang Tua, Ungkap Pengakuan |
|
|---|
| Dedi Mulyadi Respons Kasus Guru di Subang yang Viral Diamuk Orang Tua karena Tampar Anaknya |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/I-Wayan-Natha-Daeng-Nai.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.