Sejumlah SPBU di Kota Bandung Masih Layani Pembeli Pertalite Tanpa Mengakses QR Code

Pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite untuk kendaraan roda empat kini berbasis QR Code.

Penulis: Nappisah | Editor: Januar Pribadi Hamel
TRIBUN JABAR/Nappisah
Kendaraan roda empat mengisi BBM jenis Pertalite di SPBU Jalan Riau Kota Bandung. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nappisah

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite untuk kendaraan roda empat kini berbasis QR Code.

Di Kota Bandung sendiri, di sejumlah SPBU masih melalui manual tanpa mengakses QR Code.

Andrean, Petugas SPBU di Jalan Riau Kota Bandung, mengatakan sosialisasi kepada masyarakat sudah ditempuh dan akan terus digencarkan terkait subsidi tepat.

Baca juga: Cara Daftar Subsidi Tepat Pertamina dan Dapatkan QR Code, Agar Bisa Beli Pertalite dan Solar

"Untuk dapat membeli BBM bersubsidi, masyarakat dianjurkan buat akun melalui website My Pertamina. Belum semua tahu terkait tata cara ini, namun sebagian sudah ada yang daftar. Memang belum sepenuhnya QR Code, jadi kita masih melayani manual," ujarnya, kepada Tribunjabar.id, Selasa (6/8/2024).

Dia menyebut, pengguna harus melengkapi dokumen seperti foto KTP, foto STNK depan belakang dan foto kendaraan untuk membuat akun.

Yudistira, pengelola SPBU di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung menuturkan pihaknya terus mensosialisasikan aturan teranyar untuk dapat membeli BBM bersubsidi.

"Memang masih banyak masyarakat yang belum tahu, kita sosialisasikan dari bulan-bulan sebelumnya. Saat ini, masyarakat sudah bisa mendaftar karena ke depannya akan diberlakukan QR untuk BBM jenis pertalite," kata dia.

Baca juga: Daftar Harga BBM Pertamina Terkini 6 Agustus 2024, 3 BBM Alami Kenaikan Harga, Pertalite Termasuk?

Yudistira mengatakan, pihaknya saat ini masih melayani pembeli yang belum membuat akun Subsidi Tepat.

"Ini bisa memudahkan pemerintah menjangkau dan mendata agar subsidi ini tepat sasaran. Kita dukung, selain interaksi langsung petugas SPBU dihadirkan poster terkait informasi ini," jelasnya.

Sementara itu, Agus Sopyan, warga Moch Toha Bandung, mengatakan, masih belum mengetahui secara detail terkait informasi anyar tersebut.

"Tahu, tapi saya belum daftar. Di beberapa SPBU juga sampai saat ini masih biasa tidak pakai daftar akun."

"Ke depannya semoga petugas SPBU ini lebih informatif agar masyarakat tidak kebingungan kalau kebijakan itu sudah diterapkan di semua SPBU," ucap Agus.

Agus mengatakan kebijakan tersebut cukup baik untuk pemerataan BBM bersubsidi kepada masyarakat.

"Pertalite ini paling murah karena disubsidi pemerintah, meskipun nanti harganya akan terus naik. Harus diperhatikan itu setelah semua SPBU pakai QR, stok Pertalite harus disiapkan karena tak jarang saya sering mendatangi SPBU Pertalite itu kosong terutama di rest area. Alhasil harus mengisi BBM jenis lain," katanya. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved