Jasad Mayat yang Ditemukan di Hutan Gunun Gede Pangrango, Hari Ini, Diautopsi
Kepolisian Resor Sukabumi Kota melakukan penyelidikan terkait temuan jasad mayat seorang laki-laki di sungai hutan Gunungede Pangrango.
Penulis: Dian Herdiansyah | Editor: Januar Pribadi Hamel
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Dian Herdiansya.
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Kepolisian Resor Sukabumi Kota melakukan penyelidikan terkait temuan jasad mayat seorang laki-laki di sungai hutan Gunun Gede Pangrango.
Untuk memastikan kematianya, jenazah korban akan diautopsi oleh dokter forensik.
Kapolres Sukabumi Kota AKBP Rita Suwadi mengungkapkan, untuk memastikan kematian dan mengungkap identitasnya akan dilakukan autopsi hari ini.
"Kita sudah bikin appointment untuk autopsinya itu akan dilaksanakan hari Kamis hari ini mungkin sedang berlangsung pelaksanaan autopsi," ujarnya, kepada Tribunjabar.id, Kamis (18/07/2024).
Baca juga: Meski Suhu Dingin, TNGGP Sebut Fenomena Embun Es di Gunung Gede-Pangrango Belum Terjadi
Disinggung kaitan ditemukannya di dalam hutan kondisi tak wajar, apakah mengarah adanya dugaan pembunuhan, Rita menyebut masih dalam tahap penyelidikan.
"Saat ini tengah melakukan penyelidikan, tunggu hasilnya nanti," singkatnya.
Sebelumnya, ditemuan jasad seorang laki-laki dewasa di dekat perbukitan hutan Gununggede Pangrango Situgunung Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, yang belum diketahui identitasnya.
Kapolsek Kadudampit Resor Sukabumi Kota Ipda Suhendar SM mengatakan, saat ditemukan Selasa (16/07/2024), oleh warga.
Baca juga: Mayat Laki-laki Sudah Membusuk Ditemukan di Sungai Hutan Gunung Gede Kadudampit Sukabumi
Kondisi jasad tersebut berada di dekat sungai Cikaramat, Desa Cikahuripan, Kecamatan Kadudampit.
"Saat ditemukan kondisi mayatnya tidak bisa dikenali ciri-cirinya. Sebab sudah membusuk dan rusak," ujarnya, Rabu (17/07/2024).
Suhendar juga tidak menampik terdapat beberapa kendala untuk mengavakusinya, pasalnya dari jauhnya dari pemukiman warga yakni berada di hutan.
Selain itu kondisi jalan menuju lokasi keadaan gelap dan susah signal untuk berkoordinasi dengan petugas lain.
"Alhamdulillah pukul 23.50 WIB dapat kita evakuasi ke pemukiman warga dan Jasadnya langsung di bawa oleh tim Inafis ke RSUD Syamsudin SH," jelasnya.
Kaitan dengan temuan jasad laki-laki tersebut, hingga saat ini belum ada warga diwilayahnya yang melaporkan kehilangan keluarganya.
"Sampai saat ini belum ada laporan atau informasi orang hilang di wilayah kami khususnya," tutup Suhendar. (*)
Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.
IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI
Viral Video Pendaki Ditandu di Gunung Gede Pangrango Disebut Meninggal Dunia, Ini Faktanya |
![]() |
---|
Antisipasi Aktivitas Gempa Vulkanik, Penutupan Jalur Pendakian Gunung Gede-Pangrango Diperpanjang |
![]() |
---|
Catat Waktunya, Masa Penutupan Pendakian di Gunung Gede Pangrango Diperpanjang |
![]() |
---|
Masyarakat Diminta Waspada, Terjadi 47 Kali Gempa Vulkanik dan 4 Tektonik di Gunung Gede Pangrango |
![]() |
---|
Aktivitas Gempa Vulkanik di Gunung Gede Pangrango Meningkat, Pendakian Ditutup Sementara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.