Tabungan Siswa di Indramayu
Soal Tabungan Siswa Tersendat di Indramayu, Pihak Koperasi Buka Suara: Tabungan dalam Kondisi Aman
Pihak koperasi tengah mengebut proses pencairan, diharapkan sebelum 11 Juli 2024, semua simpanan atau dana tabungan siswa bisa semua dicairkan.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Mitra Jasa Indramayu buka suara soal kisruh tabungan sekolah yang tersendat.
Sekretaris KSP Mitra Jasa, Farid Asykari mengatakan, tabungan siswa tersebut sekarang sedang dalam proses dan masih berjalan.
Sebagian besarnya sudah dicairkan untuk sebanyak 59 sekolah dengan nilai sekitar Rp 8,7 miliar.
“Adapun sekolah yang belum menerima pencairan ada sebanyak 30 sekolah dengan nilai sekitar Rp 6,2 miliar,” ujar dia saat melakukan konferensi pers, Senin (24/6/2024).
Baca juga: BREAKINGNEWS, Tabungan Siswa di Indramayu Macet di Koperasi, Jumlahnya Mencapai Rp 19 Miliar
Farid menyampaikan, pihaknya pun tengah mengebut proses pencairan, diharapkan sebelum 11 Juli 2024, semua simpanan atau dana tabungan siswa bisa semua dicairkan.
Penjadwalan pencairan dana tabungan ini pun sudah disepakati baik oleh pihak sekolah maupun wali murid.
Di sisi lain, disampaikan Farid, pihaknya mengakui bahwa ada kendala teknis sehingga membuat pencairan dana tabungan siswa mengalami kemunduran waktu dari jadwal yang sudah ditentukan.
Sejak awal KSP Mitra Jasa berdiri, padahal kendala tersebut nyaris tidak pernah terjadi. Bahkan nasabah dari pihak sekolah justru terus meningkat hampir setiap tahun.
Ia menjelaskan, pencairan tabungan ini sebenarnya sudah disiapkan KSP Mitra Jasa sejak jauh hari pada Maret 2024.
Kala itu, KSP Mitra Jasa menjalin kerjasama dengan salah satu perbankan untuk sumber pencairan dana tabungan.
Namun, jelang waktu pencairan tabungan tiba, pengajuan dari KSP Mitra Jasa tiba-tiba mendapat penolakan.
Hal ini yang membuat terjadinya keterlambatan pencairan, terlebih penarikan dana tabungan dilakukan secara serentak dan dalam jumlah banyak sehingga memerlukan waktu.
Farid menjelaskan, dalam proses pencairan sendiri, pihaknya tidak bisa secara langsung mengeluarkan dana yang ada di koperasi.
Mengingat, tugas dari koperasi yang juga harus melayani pinjaman dari pelaku UMKM untuk permodalan mereka agar bisa berkembang.
“Dana yang ada di KSP itu terus berputar karena harus kita kelola juga untuk membantu UMKM,” ujar dia.
Baca juga: Kisruh Tabungan Murid SD di Pangandaran Belum Selesai, Aset Koperasi Habis Dijual, Orangtua Nelangsa
Diketahui, kisruh soal tabungan siswa yang macet ini awalnya diunggah oleh salah satu akun media sosial, imbasnya timbul isu yang beragam di tengah masyarakat.
Pada kesempatan ini, KSP Mitra Jasa juga hendak menyampaikan beberapa klarifikasi soal masalah ini.
Ketua KSP Mitra Jasa, Ngadino menegaskan, pemberitaan yang beredar yakni yang menyatakan KSP Mitra Jasa dalam kondisi kolaps itu tidak benar.
Faktanya, lanjut dia, KSP Mitra Jasa masih memiliki saldo atau kas sebesar Rp 148 miliar.
Hal ini diperkuat dengan pemeriksaan dari Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat yang menyatakan status dari KSP Mitra Jasa dalam keadaan sehat baik dari sisi keuangan dan lain sebagainya.
“Kami pastikan tabungan atau simpanan para nasabah KSP Mitra Jasa dalam kondisi aman,” ujar dia.
Ngadino juga menegaskan bahwa KSP Mitra Jasa memiliki itikad baik dan akan bertanggungjawab penuh penyelesaikan persoalan tabungan siswa maupun perseorangan yang kini sedang ramai.
Sehingga terhadap pemberitaan yang menyebut KSP Mitra Jasa lepas tanggungjawab dipastikan tidak benar.
Apalagi hingga saat ini jajaran pengurus KSP Mitra Jasa masih aktif berkantor dan menjalanan aktivitas pelayanan seperti biasa.
Kuasa Hukum KSP Mitra Jasa, Robun Syah menambahkan, pihaknya berharap masyarakat atau wali murid tidak perlu risau dan terpengaruh oleh kabar yang tidak benar karena KSP Mitra Jasa akan sepenuhnya bertanggungjawab.
Baca juga: Kisruh Tabungan Murid SD di Pangandaran Tak Dikembalikan Sekolah Belum Usai, Biang Keroknya Koperasi
“Kami mengimbau kepada masyarakat dan wali murid untuk tetap tenang dalam menyikapi kondisi saat ini karena kami dari KSP Mitra Jasa akan menyelesaikan semuanya secara tuntas,” ujar dia.
#TribunBreakingNews
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.