Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Pegi Setiawan dari Cianjur Akui Jadi Anggota Geng Motor, tapi Belum Pernah ke Cirebon, KDM Sudah Cek

Tak terkecuali bagi Pegi Setiawan seorang pemuda asal Cianjur viral karena memiliki nama sama dengan orang yang ditetapkan sebagai tersangka.

Penulis: Ahya Nurdin | Editor: Ravianto
dok dedi mulyadi
Kang Dedi Mulyadi bersama Pegi Setiawan dari Cianjur (kanan) dan pihak SMK Al Hasyimiyah saat menebus Ijasah. Dok Pribadi 

Banyak yang menuduh ialah sebagai pelaku sebenarnya yang menyebabkan kedua korban tewas.

Padahal selama ini Pegi mengaku belum pernah ke Cirebon.

“Saya mah biar saja karena tidak merasa, biarkan ada yang mengancam juga, kalau benar Pegi pelaku pasti kabur dan takut."

"Pegi berharap jangan bully terus bilang pembunuh, kasihan orang tua, semoga cepat selesai, cepat terungkap, jangan ada korban cocokologi lagi,” ucapnya.

Sementara itu KDM langsung mendatangi SMK Al Hasyimiyah untuk memastikan apakah ijazah Pegi benar belum diambil.

Pihak sekolah membenarkan hal tersebut karena sejak kelulusan Pegi belum cap tiga jari.

Kemungkinan Pegi enggan melakukan hal tersebut karena masih memiliki tunggakan sebesar Rp 3,8 juta yang belum dilunasi.

“Ini saya bayar. Jadi setiap peristiwa selalu ada hikmahnya, kalau tidak ada peristiwa Vina dan Eky di Cirebon tidak akan ada yang melunasi,” ujar KDM.

Kang Dedi Mulyadi berharap dengan adanya ijazah Pegi Setiawan bisa mencari pekerjaan yang layak tidak sekadar mengandalkan uang dari menjadi tukang ojek menggunakan motor milik adiknya.

Nasib Pegi Setiawan dari Cirebon

Alibi dari status Facebook Pegi Setiawan yang menunjukkan keberadaannya di Bandung pada Agustus 2016 tidak diungkap oleh penyidik dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) tambahan.

BAP tambahan sendiri digelar penyidik pada Rabu (12/6/2024).

Hal ini diungkapkan oleh Kuasa Hukum Pegi Setiawan, Sugianti Iriani, yang menyatakan bahwa bukti tersebut akan dijadikan bukti kuat dalam sidang praperadilan pada 24 Juni 2024 mendatang.

Menurut Sugianti, dalam BAP tambahan tersebut, justru status Facebook 2015 Pegi Setiawan yang ditunjukkan oleh kepolisian.

"Kemudian Pegi ini diarahkan seolah-olah bahwa Pegi ini benar pelaku pembunuh Vina dan Eki," ujar Sugianti saat ditemui di kantornya di Desa Kepongpongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jumat (14/6/2024).

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved