Detik-detik Rumah 2 Lansia Terbakar di Tanjungsari Sumedang, Sempat Terdengar Suara Minta Tolong

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana dari Sumedang

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Peristiwa kebakaran tiga rumah yang menewaskan dua orang lansia terjadi di Kampung Cileutik RT02/13 Desa Gunung Manik, Kabupaten Sumedang, Senin (27/5/2024) malam.

Peristiwa nahas tersebut menimpa rumah milik Madioh (90), Ade Suhaya (57), dan Soni.

Dua orang meninggal dunia akibat terjebak di dalam rumah yang terbakar hingga rata dengan tanah itu. Mereka adalah Madioh (96), beserta anaknya, Aman (65).

Baca juga: 2 Lansia di Sumedang Tewas Terpanggang, Polisi Duga 2 Penyebab Kebakaran Maut Itu

Ade Suhaya, menantu korban sekaligus pemilik rumah yang turut terbakar pun mengungkap detik-detik peristiwa kebakaran itu.

Ia mengaku sempat mendengar teriakan minta tolong saat awal-awal terjadinya musibah kebakaran.

Danton UPT Damkar Tanjungsari, Aef Saepudin mengatakan, berdasarkan keterangan saksi, aliran listrik di rumahnya tiba-tiba mati dan mendengar suara meminta tolong dari rumah korban.

Kemudian, saksi langsung bergegas keluar rumah untuk memastikan sumber suara tersebut.

Baca juga: 2 Lansia di Sumedang Tewas Terpanggang, Polisi Duga 2 Penyebab Kebakaran Maut Itu

"Saat keluar rumah, saksi melihat kepulan asap dari dalam rumah Madioh, kemudian saksi mencoba masuk ke dalam rumah tersebut, namun posisi pintu rumah terkunci dari dalam," kata Aef Saepudin kepada TribunJabar.id, di lokasi kejadian.

Ia mengatakan, saksi bersama warga lainnya langsung berusaha untuk menyelamatkan kedua korban yang terjebak di dalam rumah.

"Pintu rumah korban dijeb, dan setelah pintu terbuka, api sudah membesar sehingga nyawa kedua korban tak tertolong," katanya.

Aparat Kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) peristiwa kebakaran tiga rumah yang menewaskan dua orang di Kampung Cileutik RT02/13 Desa Gunung Manik, Kabupaten Sumedang.

Kebakaran hebat melanda rumah milik Madioh (90), Ade Suhaya, dan Soni itu terjadi pukul 21.15, Senin (27/5/2024).

Polisi menduga ada dua penyebab kebakaran yang menewaskan Madioh beserta anaknya, Aman (65). Diduga api bersumber dari tungku yang lupa dimatikan dan puntung rokok.

Namun, dari kedua kemungkinan itu, puntung rokok cenderung menjadi alasan kebakaran yang kuat. Sebab, Aman yang disebut-sebut mengalami gangguan mental itu, sering sekali merokok di dalam rumah, bahkan di atas kasur.

"Ini kejadian kedua kebakaran. Dulu sekali pernah, namun keburu diketahui warga," kata Kapolsek.

Kapolsek menjelaskan, Madioh dan Aman tewas terpanggang di dalam bangunan rumah panggung yang terbakar itu.

"Jasad keduanya dievakuasi setelah api terkendali," katanya. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

IKUTI CHANNEL WhatsApp TribunJabar.id untuk mendapatkan berita-berita terkini via WA: KLIK DI SINI