Gempa Bumi di Cianjur
Tak Jauh dari Rumah Bupati Cianjur 53 KK Penyintas Gempa Bumi Masih Tinggal di Tenda
Ketua RT01 Agus Muhyidin mengaku telah mendata warganya yang belum mendapat bantuan dana stimulan rumah tahap keempat.
Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Hermawan Aksan
Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.
TRIBUNJABAR.ID, CIANJURÂ - Seratusan orang penyintas gempa bumi 5,6 magnitudo di Kampung Cisarua RT 01/4, Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, masih tinggal di dalam tenda.
Seratusan orang itu masih tinggal didalam tenda karena belum mendapat bantuan dana stimulan perbaikan gempa bumi.
Padahal, kampung tersebut tidak jauh dari tempat tinggal Bupati Cianjur, Herman Suherman.
Ahmad Jayudin (50), warga RT 1/4 Kampung Cisarua, mengatakan, rumah miliknya hancur dan rata dengan tanah akibat terdampak gempa bumi dan hingga kini belum mendapat bantuan dana perbaikan rumah.
"Bantuan dari pemerintah sudah tidak ada. Kemarin bisa mengganti terpal yang rusak juga setelah Wakil Bupati Cianjur TB Mulyana Syahrudin menjenguk dan memberikan bantuan terpal," ucapnya kepada wartawan, Jumat (17/5/2024)
Cici Supriadi (43), warga Kampung Cisarua, mengaku memperbaki rumah dengan biaya sendiri.
Sebelumnya, ia bersama istri dan empat anaknya sempat menyewa rumah di Kecamatan Ciloto.
"Saya ngontrak rumah selama satu tahun dengan biaya Rp 400 ribu per bulan dengan biaya sendiri tanpa bantuan pemerintah. Padahal kan selama ini ada bantuan untuk biaya sewa rumah, tapi saya belum menerimanya," ucapnya.
Ketua RT01 Agus Muhyidin mengaku telah mendata warganya yang belum mendapat bantuan dana stimulan rumah tahap keempat.
"Saya sudah berusaha bantu, datanya sudah masuk. Mudah-mudahan sebanyak 53 KK yang belum mendapatkan bantuan stimulan," ucapnya.
Di sisi lain, Wakil Bupati Cianjur TB Mulyana Syahrudin mengatakan, ia sudah mendatangi sejumlah warga yang masih tinggal di dalam tenda dan memberikan bantuan terpal.
"Saya datang menyampaikan bantuan karena warga penyintas gempa di kampung ini butuh terpal sekalian menjenguk kondisi mereka," ucapnya. (*)
Bupati Cianjur Sebut Sri Mulyani sebagai Alasan Bantuan Dana buat Penyintas Gempa Terhambat |
![]() |
---|
Warga Cianjur Panik, Getaran Gempa Terasa Saat Beraktivitas di Dalam Rumah, Langsung Berlari Keluar |
![]() |
---|
Perbaikan Jembatan dan Sarana Pendidikan yang Terdampak Gempa di Cianjur Selesai 100 Persen |
![]() |
---|
Bupati Cianjur Sebut Pembangunan Rumah Tahan Gempa yang Mangkrak Akibat Aplikator Memanipulasi Data |
![]() |
---|
Ratusan Rumah Tahan Gempa di Cianjur Mangkrak, Banyak Oknum Janjikan Cash Back dan Pembangunan Cepat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.