DPRD Cianjur Akan Panggil Sekda dan Kepala OPD, Ingin Tahu Masalah yang Sebenarnya

Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - DPRD Kabupaten Cianjur segera memanggil Sekretaris Daerah (Sekda) Cianjur, Cecep Alamsyah, dan sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) yang membuat surat penyataan dan mendesaknya mundur dari jabatan.

Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Cianjur, Dadang Tarmo, mengaku terkejut terkait pernyataan sikap kepala OPD.

"Secara pribadi memang saya heran, kalau misalkan tiba-tiba para kepala OPD meminta Sekda mundur. Sedangkan Sekda itu kan kita tahu pimpinan teratas aparatur sipl negera (ASN)," kata Dadang kepada wartawan, Selasa (30/4/2024).

Dadang pun mengungkap alasan akan memanggil kedua belah pihak.

"Saya ingin tahu, jadi kita akan meminta klarifikasi kebenarannya seperti apa, apa masalahnya. Karena surat itu sudah beredar. Kalau masyarakat sampai membaca isinya itu kan sangat tidak baik," kata dia.

Baca juga: "Kampungan," Kata Sekda Cianjur Tanggapi Desakan Mundur dari Sejumlah Kepada Dinas

Dia ingin akar masalahnya diketahui.

Sebelumnya, beredar surat petisi dari puluhan pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur terkait desakan agar Sekda Cianjur mundur dari jabatannya. Surat itu dibuat pada Rabu (24/4/2024).

Baca juga: Banyak Kepala DInas Minta Sekda Cianjur Mundur, Bupati Ngaku Banyak Terima Laporan Serupa

Isi suratnya:

Kami yang bertandatangan di bawah ini kepala perangkat di lingkungan Pemkab Cianjur terkait dengan suasana kurang harmonisnya antara Bupati beserta kepala perangkat daerah dengan sekretaris daerah serta adanya pengunduran diri Kepala BKPSDM Ayi Reza Adairobbi dari jabatannya, apabila dalam waktu 3 hari tidak mengundurkan diri, maka kami perangkat daerah menganggap sekretaris daerah sudah mengundurkan diri. Dalam pernyataan sikap ini kami sampaikan dalam keadaan sehat walafiat, tanpa ada tekanan atau paksaan dari siapapun.

Baca juga: BREAKING NEWS: Para Kepala Dinas di Pemkab Cianjur Ramai-ramai Minta Sekda Mundur

Kepala Inspektorat Pemkab Cianjur, Endan Hamdani, mengaku heran dengan beredarkan surat penyataan sikap dari sejumlah kepala dinas di Pemkab Cianjur.

"Iya benar itu asli tanda tangan saya. Motifnya sama seperti pada surat yang beredar untuk menyikapi dinamika. Pada saat itu kita penyampaikan pemikiran aspirasi masing-masing, dituangkanlah dalam bentuk tulisan, dengan pertimbangan pribadi," ucap Endan.

Dia mengatakan, surat penyataan tersebut dibuat dari pribadi dan untuk dikonsumsi secara pribadi.

"Surat pernyataan itu ditandatangani saat waktu bersamaan dengan pertimbangan pribadi setiap kepala OPD," ucapnya. (*)