Pilkada Majalengka 2024: Sekretaris DPC PDIP Akui Terima Sinyal DPP Bakal Usung Karna Sobahi

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, MAJALENGKA - Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Majalengka, Tarsono D Mardiana, mengakui menerima sinyal DPP PDIP bakal mengusung kembali Karna Sobahi pada Pilkada Majalengka 2024.

Karna Sobahi merupakan Bupati Majalengka 2018 - 2023, dan kini masih menjabat sebagai Ketua DPC PDIP Kabupaten Majalengka.

Bahkan, Karna juga telah mendaftar sebagai calon bupati (Cabup) dalam penjaringan calon kepala daerah yang dibuka DPC PDIP Kabupaten Majalengka.

Baca juga: Buka Peluang Koalisi, DPD PAN Kabupaten Majalengka Jalin Komunikasi dengan Seluruh Parpol Parlemen

Bahkan, menurut Tarsono, DPC PDIP Kabupaten Majalengka juga telah berkomitmen untuk mengusung kembali Karna Sobahi sebagai Cabup pada Pilbup Majalengka.

"Keputusan ini sudah final di tingkat DPC, dan DPP juga sudah memberikan sinyal akan mengusung Pak Karna sebagai Calon Bupati Majalengka," ujar Tarsono D Mardiana saat ditemui di Sekretariat DPC PDIP Kabupaten Majalengka di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan/Kabupaten Majalengka, Jumat (26/4/2024).

Ia mengatakan, finalnya keputusan DPC PDIP Kabupaten Majalengka pun berdasarkan fakta di lapangan mengenai banyaknya warga yang menginginkan Karna melanjutkan masa jabatannya.

Karenanya, pihaknya memprediksi penjaringan calon kepala daerah yang kini dibuka DPC PDIP Kabupaten Majalengka ialah untuk menentukan kandidat yang akan mendampingi Karna.

Baca juga: Pilkada Majalengka 2024: DPD PAN Buka Penjaringan Cabup - Cawabup untuk Internal dan Eksternal

Pasalnya, keputusan mengenai pasangan calon yang akan diusung pada Pilkada Serentak 2024 merupakan kewenangan DPP PDIP melalui surat rekomendasi yang akan diterbitkan.

"Kami di DPC membuka penjaringan calon kepala daerah, kemudian nama-namanya disetorkan ke DPD, dan DPP yang menentukan pasangan calon yang diusung," kata Tarsono D Mardiana.

Diketahui, PDIP merupakan satu-satunya partai politik yang meraih tiket penuh untuk mengusung pasangan Cabup dan Cawabup sendiri pada kontestasi Pilbup Majalengka.

Partai politik berlogo banteng moncong putih itu berhasil mempertahankan 15 kursi DPRD Kabupaten Majalengka pada Pileg 2024 dipastikan bisa mengusung calon kepala daerah sendiri tanpa koalisi.

Jumlah tersebut melebihi syarat minimal 20 persen dari total 50 kursi di DPRD Kabupaten Majalengka untuk mengusung calon kepala daerah dan walilnya tanpa berkoalisi dengan partai politik lainnya. (*)