Puting Beliung di Jatinangor

Yana Berharap Bantuan Pemerintah, Warungnya Tertimpa Pohon Akibat Puting Beliung di Rancaekek

Warga yang terdampak angin puting beliung di Rancaekek, Kabupaten Bandung, disibukkan membereskan puing-puing bangunan yang hancur, Kamis (22/2/2024).

Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Giri
Tribun Jabar/Lutfi Ahmad Mauludin
Petugas memotong pohon yang roboh akibat terjangan angin puting beliung di Rancaekek, Kabupaten Bandung, Kamis (22/2/2024). Angin puting beliung menerjang pada Rabu (21/2/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Warga yang terdampak angin puting beliung di Rancaekek, Kabupaten Bandung, tepatnya di Jalan Bandung-Garut, disibukkan membereskan puing-puing bangunan yang hancur, Kamis (22/2/2024).

Di sisi jalan tersebut, kebanyakan bangunan yang terdampak adalah warung-warung atau kios. Pemiliknya kini sedang memilah barang yang masih bisa digunakan.

Selain warung atau kios, pohon, tiang listrik, juga reklame, tumbang. Beberapa bangunan pabrik pun rusak.

Petugas dan warga terlihat membereskan puing-puing akibat angin puting beliung. Petugas ada yang memotong pohon, memperbaiki tiang listrik, serta membantu warga.

Yana Mulyana (41) sedang memotong-motong pohon yang menimpa warungnya.

Baca juga: BPBD Sumedang Tetapkan Tanggap Darurat Akibat Tornado Tujuh Hari, Delapan Orang Jadi Korban

Waru milik Yana tertimpa pohon yang roboh seluruhnya hingga tak terlihat ada bangunan. Warungnya juga tertimpa tiang listrik.

"Iya, saya tak menyangka separah ini," ujar Yana di sela membereskan pohon yang tumbang menimpa warungnya.

Yana mengaku, saat kejadian kemarin sore, dia beserta istrinya yang biasa berjualan di warung itu, kebetulan lagi tak berjualan.

"Sudah seminggu tak berjualan karena ada saudara yang hajatan. Lalu ada kejadian ini, jadi ada untungnya, ada ruginya," kata Yana.

Untungnya, kata Yana, dia dan istrinya tak berada di lokasi saat kejadian.

Baca juga: Warga di Jatinangor Sumedang Mulai Perbaiki Rumah yang Rusak Dihajar Tornado Kemarin Sore

"Ruginya ya barang semua, kayaknya rusak. Sampai sekarang belum bisa diambil, kan ketutup," katanya.

Yana memotong pohon supaya bisa masuk warungnya. Belum ada petugas yang membantu, sebab petugas sedang sibuk memotong pohon yang berada di pembatas jalan.

"Ini susah pohonnya besar. Mudah-mudahan nanti ada yang bantu, kayaknya disangka enggak ada warung di sini," kata dia.

Yana berharap ada bantuan dari pemerintah, sebab warung itu merupakan sumber penghasilan bagi keluarganya.

Dia berjualan kopi dan gorengan di warung tersebut. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved