Puting Beliung di Jatinangor

Data Terbaru Dampak Angin Puting Beliung di Sumedang: 198 Rumah di Cimanggung Rusak, 11 Orang Luka

Ratusan rumah penduduk di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, rusak diterjang angin puting beliung, Rabu (21/2/2024) sore.

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Januar Pribadi Hamel
kiki andriana/tribun jabar
Penampakan bangunan milik PT Kwalram, di Kecamatan Cimanggung, Sumedang, hancur akibat disapu angin puting beliung, Rabu (21/2/2024) sore. 

Laporan Kontributor TribunJabar.id, Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Ratusan rumah penduduk di Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, rusak diterjang angin puting beliung, Rabu (21/2/2024) sore.

Ratusan rumah tersebut berlokasi di Desa Mangun Arga, dan Desa Sukadana.

Selai merusak ratusan rumah, angin puting beliung ini merusak 5 bangunan pabrik di Cimanggung.

Baca juga: Detik-detik Angin Puting Beliung Menghajar Sumedang, Dedeh Teriak-teriak Saat Angkat Jemuran

Camat Cimanggung, Agus Wahyudin mengatakan, berdasarkan data sementara, tercatat 98 unit rumah milik warga di Desa Mangun Arga, dan sebanyak 100 unit rumah di Desa Sukadana mengalami kerusakan.

Selain itu, kata Agus, tercatat sebanyak 5 pabrik di wilayah Cimanggung hancur akibat insiden ini, di antarnya bangunan milik PT Kwalram, PT Kaldu Satu Nabati, dan tiga pabrik yang berlokasi di kawasan industri Dwipapuri Abadi.

"Data sementara ya, 198 rumah, dan 5 pabrik di Cimanggung rusak. Hari ini akan diasesmen, " kata Agus kepada TribunJabar.id, Kamis (22/2/2024) pagi.

Penampakan bangunan pabrik di kawasan industri Dwipa Puri, di Kecamatan Cimanggung, Sumedang, hancur akibat disapu angin puting beliung, Rabu (21/2/2024) sore.
Penampakan bangunan pabrik di kawasan industri Dwipa Puri, di Kecamatan Cimanggung, Sumedang, hancur akibat disapu angin puting beliung, Rabu (21/2/2024) sore. (kiki andriana/tribun jabar)

Selain merusak rumah penduduk dan pabrik, kata Agus, kejadian tersebut mengakibatkan 11 orang warga terluka, tiga orang di antaranya merupakan warga Desa Mangun Arga, dan 8 orang warga Desa Sukadana.

"Seluruh korban terluka akibat terkena serpihan seng. Mereka sudah ditangani oleh tim medis," katanya. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved