Distribusi Logistik Pemilu di Kabupaten Bandung, PPK Baru Dapatkan Palet dan Bilik Suara

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pihak Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Kabupaten Bandung baru menerima logistik Pemilu 2024 berupa palet dan bilik suara.

Pemandangan itu seperti terlihat di gudang PPK Cileunyi. Palet digelar di seluruh ruang gudang dan bilik suara yang ditumpuk di sudut gudang.

Ketua PPK Cileunyi, Kusnadi, mengungkapkan, palet yang digelar tersebut nantinya akan dijadikan alas untuk penyimpanan logistik Pemilu lainnya, seperti kotak suara dan surat suara.

"Adapun bilik suara terdapat sebanyak 2.152 untuk disalurkan ke setiap TPS yang ada di Cileunyi, yang berjumlah sebanyak 538. Setiap TPS empat bilik suara," ujar Kusnadi saat diremui di gudang PPK Cileunyi, Senin (29/1/2024).

Kusnadi mengungkapkan, logistik yang akan diterimanya selanjutnya berupa alat tulis, ID card, dan lainnya, di luar kotak suara dan surat suara.

"Namun kami belum mengetahui waktunya kapan, itu menunggu dan disesuaikan ritme KPU Kabupaten Bandung," kata Kusnadi.

Kasubag Keuangan, Umum, dan Logistik KPU Kabupaten Bandung, Dheny Irawan, mengungkapkan, untuk distribusi logistik, sudah dilakukan dari tiga hari lalu. Yang sudah didistribusikan memang baru palet dan bilik suara.

"Untuk yang lainnya, seperti ATK, ballpoint, tanda pengenal, dan sebagainya, itu kami cicil distribusikan mulai dari sekarang ke gudang transit kecamatan, " ujar dia.

Baca juga: Imbas Video Viral Anggota KPPS Cantik, Bawaslu dan KPU Pangandaran Diminta Lakukan Sweeping

Dheny mengatakan, khusus untuk kotak suara, karena sekarang masih di-packing di gudang KPU, kemungkinan  paling cepat rencananya mulai didistribusikan besok.

"Surat suara kan adanya di kotak suara, kotak suara kan rencananya itu paling cepat besok didistribusikan, sambil menunggu perkembangan nanti malam packing-nya, " katanya.

Dheny menjelaskan, rencananya pendistribusian kotak dan surat suara dari KPU Kabupaten Bandung ke transit gudang PPK paling akhir dilakukan H-1. Di Kabupaten Bandung ada 29 gudang PPK.

"Sedangkan untuk dua kecamatan, yaitu Katapang dan Cangkuang tak punya guda. G gudangnya pakai gudang KPU Kabupaten Bandung. Nah yang ini nanti didistribusikan dari gudang KPU langsung ke kelurahan atau desa, " katanya.

Sebab kedua kecamatan ini, kata Dheny, dekat dengan gudang KPU.

Dheny mengatakan, pihaknya melakukan pemetaan terlebih dahulu sebelum pendistribusian. Pemetaan itu terkait potensi-potensi kendala, baik faktor cuaca, geografi, serta kecepatan dan ketepatan waktu proses packing.

Baca juga: KPU Purwakarta Pertimbangkan Pencoblosan Dilakukan di TPS Dalam Ruangan, Antisipasi Hal Ini

"Nah di antara faktor-faktor tersebut itu kita ramu jadi satu untuk menentukan prioritas mana dulu yang akan di distribusikan. Kalau yang terjauh itu ada di seperti Nagreg, Cicalengka, Cikancung, dan Rancaekek, " katanya.

"Kemudian berikutnya terdapat daerah pegunungan, seperti ada Rancabali, Pangalengan, dan Kertasari," tuturnya.

Dheny mengakui, tantangan pendistribusian logistik di Wilayah Kabupaten Bandung, salah satunya ke daerah pegunungan.

"Tambahan satu lagi faktor, yaitu jumlah logistik yang paling banyak, ini juga perlu kami pertimbangkan, yaitu Kecamatan Baleendah. Khusus Baleendah ini distribusinya memakan waktu lebih banyak daripada kecamatan lain, makanya nanti kami prioritaskan juga, " ucapnya. (*)