Bentrok PKL dan Satpol PP di Bandung

Bentrok PKL vs Satpol PP Kota Bandung, Pedagang: Ada Ibu-ibu Sampai Terkilir, Sangat Arogan

Tujuh orang pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Dalem Kaum, Kota Bandung, Jawa Barat, mengalami luka-luka akibat bentrok dengan Satpol PP, Jumat (22/12)

Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Kisdiantoro
Tribun Jabar/Nazmi Abdurrahman
Spanduk berisi tolakan relokasi terpampang di Jalan Dalem Kaum, Kota Bandung. PKL dan Satpol PP sempat bentrok pada Jumat (22/12/2023).  

Para PKL ini, kata dia, sebelumnya sudah diminta oleh Pemerintah Kota Bandung untuk pindah ke area basement Masjid Agung. 

Namun, permintaan itu ditolak para PKL karena tempat relokasinya tidak layak dan khawatir mematikan usaha mereka. 

Para PKL pun, kata dia, sempat menggelar demo serta berupaya melakukan audiensi dengan Pemkot Bandung. Namun tak kunjung menemui kesepakatan.

"Intinya, awal dari permasalahannya ini pedagang kaki lima dilarang berdagang di wilayah Dalem Kaum. Adapun setelah kita bermediasi di Pemkot Bandung tidak ditemukan kata sepakat," ucapnya.

Para PKL pun sepakat untuk tetap berjualan di area Dalem Kaum dan setelah Salat Jumat, kata dia, tiba-tiba petugas Satpol PP datang dan langsung menertibkan barang dagangan.

"Setelah Jumatan kita diserang langsung. Posisinya sudah jualan rata, tiba-tiba tangkap pukul dihantam semua, sebelumnya tidak ada apel atau semacamnya (surat pemberitahuan)" ucapnya.

Para PKL mengaku akan tetap bertahan di Jalan Dalem Kaum, sampai Pemkot Bandung menyediakan tempat relokasi yang lebih layak.

"Basement itu hanya dapat menampung 52 PKL, sedangkan jumlah PKL di Jalan Dalem Kaum berjumlah 400. Kami akan bertahan di sini sampai dipenuhi tuntutan. Akan tetap berjualan bagaimanapun kondisinya," katanya.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved