Kasus Subang Terungkap

Terungkap, Polis Tak Langsung Percaya Keterangan Danu Setelah Serahkan Diri dalam Kasus Subang

Kesaksian Danu memberikan spirit dan energi baru untuk penyidik untuk mengungkap kasus Subang terkait hilangnya nyawa ibu dan anak.

Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Januar Pribadi Hamel
Tribunjabar.id
Kombes Pol Surawan dalam wawancara ekslusif bersama Tribunjabar.id di Mapolda Jabar, Kamis (7/12/2023). 

Mereka adalah Yosep ayah dan suami korban, M Ramdanu alias Danu sepupu dan keponakan korban, Mimin istri muda Yosep, Arighi dan Abi anak tiri korban.

Tersangka kasus Subang, Yosep Hidayah memperagakan adegan di warnet saat rekonstruksi yang berlangsung Rabu (22/11/2023).
Tersangka kasus Subang, Yosep Hidayah memperagakan adegan di warnet saat rekonstruksi yang berlangsung Rabu (22/11/2023). (Tribun Jabar/Deanza Falevi)

Pendekatan Psikologis

Kombes Surawan mengatakan penyidik juga melakukan upaya pendekatan psikologis terhadap Danu.

Setelah pemeriksaan Danu mengaku terlibat, ternyata Danu sempat dibawa penyidik Polda Jabar menemui keluarganya yang juga keluarga korban Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

“Beberapa waktu setelah kita lakukan pemeriksaan di sini, kita bawa Danu ke keluarganya juga,” ungkapnya.

Kombes Surawan mengatakan pihaknya sengaja mempertemukan Danu dengan keluarganya agar mendapatkan dukungan secara moril dan psikologis.

“Kita bawa dia ke Subang, kita biarkan Danu bicara dengan keluarganya, supaya lebih terbuka lagi,” ucapnya.

Bukan hanya itu, bahkan Danu juga dibawa penyidik langsung ke TKP pada tengah malam.

Rupanya ada alasan di balik penyidik membawa Danu langsung ke TKP di tengah malam.

Ternyata hal itu sebagai upaya pendekatan psikologis agar Danu menceritakan malam kejadian pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu di TKP.

“Jam setengah 12 malam kita ke TKP dengan Danu, di situlah kita bangkitkan kembali psikologisnya,” ungkapnya.

Kombes Surawan menceritakan Danu dibawa ke TKP tersebut disesuaikan dengan waktu kejadian.

Sebagaimana diketahui malam kejadian pembunuhan di Subang itu terjadi mulai tengah malam hingga sekira pukul 4 pagi.

Saat Danu dibawa ke TKP tersebut, kata Kombes Surawan, reaksi Danu sempat mengalami guncangan psikologis.

“Dia sempat bengong, ada reaksi yang berbeda dari raut mukanya,” ungkapnya.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved