Terlalu Kuat, Prabowo-Gibran Unggul Jauh di Jabar

TRIBUNJABAR.ID Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming terlalu kuat di Jawa Barat (Jabar) dibanding lawan-lawannya di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Hal itu terlihat dari keunggulan Prabowo-Gibran dalam survei Indikator Politik Indonesia (IPI) periode 23 November-1 Desember.

Dalam survei tersebut, Prabowo-Gibran memperoleh elektabilitas 49,9 persen di Tanah Pasundan. Raihan itu jauh meninggalkan pasangan Koalisi Persatuan untuk Perubahan (KPP) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan 31,4 persen dan pasangan PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan 14,9 persen.

“Di Jabar, Pak Prabowo-Gibran yang sempat turun kembali naik,” kata Peneliti Utama IPI, Burhanuddin Muhtadi dikutip dari kanal Youtube IPI, Sabtu (09/12).

Raihan Prabowo-Gibran tersebut selaras dengan keunggulannya di etnis Sunda dengan perolehan sebesar 56,6 persen. Unggul dari Anies-Muhaimin dengan 26,9 persen dan Ganjar-Mahfud dengan 14 persen.

“Etnis sunda Pak Prabowo unggul,” ucap Burhanuddin.

Tingginya elektabilitas Prabowo-Gibran di tataran Sunda selaras dengan keunggulannya secara nasional yang memperoleh dukungan sebsar 45,8 persen. Prabowo-Gibran mengalahkan Ganjar-Mahfud dengan 25,6 persen dan Anies-Muhaimin dengan 22,8 persen.

“Pak Prabowo-Gibran sekarang itu 45,8 persen,” ujar Burhanuddin.

Seperti diketahui, penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling dengan 1.200 responden dari seluruh provinsi yang terdistribusi secara proporsional dengan Margin of Error sekitar 2,9 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. Meski begitu, IPI melakukan oversample di 15 provinsi, sehingga membuat total sample menjadi 5,380 responden. (**Didin**)