Mobil Terjun ke Jurang di Sumedang

PENAMPAKAN Bangkai Avanza yang Terjun ke Jurang di Rancakalong Sumedang, Ringsek 'Full'

Avanza itu mendarat pada sebuah kolam sumber air yang biasa digunakan warga setempat untuk mandi.

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Jabar/ Kiki Andriana
Penampakan bangkai Avanza bernomor polisi B 1487 HKJ yang terjun ke jurang di Desa Suka Sirnarasa, Rancakalong, Sumedang yang berhasil dievakuasi menggunakan mobil derek "Badak 55", Rabu (29/11/2023), sekitar pukul 10.20. 

Laporan Kontributor TribunJabar.id di Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Bangkai Avanza bernomor polisi B 1487 HKJ yang terjun ke jurang di Rancakalong, Sumedang berhasil dievakuasi menggunakan mobil derek "Badak 55", Rabu (29/11/2023), sekitar pukul 10.20.

Mobil yang terjun ke jurang pukul 05.30 tadi pagi itu kondisinya ringsek full.

Setelah dievakuasi dari dasar jurang berkedalaman 50 meter di Desa Suka Sirnarasa, Rancakalong itu, kerusakan terlihat jelas.

Mobil itu terjun ke jurang yang di sepanjang dinding jurang itu ditumbuhi pohon bambu, enau, dan kihujan. Jurangnya lumayan landai, namun jaraknya jauh hingga ke dasar.

Baca juga: Evakuasi Mobil Terjun ke Jurang di Rancakalong Sumedang Jadi Tontonan Warga, Begini Kondisi Mobil

Avanza itu mendarat pada sebuah kolam sumber air yang biasa digunakan warga setempat untuk mandi.

Penumpangnya terendam selama 30 menit karena posisi mobil terbalik.

Begini kondisi mobil dari dekat setekah dievakuasi:

Kondisinya ringsek parah. Dua pintu belakang dalam keadaan terkunci. Pintu bagasi belakang terbuka. Kondisi atap rusak parah dan gepeng.

Kap mesin di bagian depan terbuka. Pintu kabin dua-duanya terbuka dan rusak.

Di lokasi kejadian, polisi memeriksa dan mencatat kondisi mobil tersebut.

Tiga orang meniggal dunia dalam kejadian ini. Satu laki-laki sebagai sopir dan dua perempuan penumpangnya. Sopir dan satu penumpang merupakan pasangan pengantin yang baru dua pekan menikah.

Diketahui, ketiga korban merupakan warga Dusun Ciseupan, Desa Pasirbiru, Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang.

Menurut penuturan Kasie Pelayanan Desa Pasir Biru, Uus Abdul Qudus, pengantin itu melaksanakan pernikahan di Depok, Jawa Barat dengan pengantar yang dibuat di Pasir Biru sekitar satu bulan lalu.

"Kemungkinan baru dua pekan menikah," katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved