Kirmir Kali Cipamokolan Bandung Ambruk, Tiga Orang Tertimpa Material, Satu Tewas Saat Memancing

Kirmir kali Cipamokolan, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung ambruk, Jumat (17/11/2023) sore.

Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNJABAR.ID/NAZMI ABDURAHMAN
Kirmir kali Cipamokolan, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung ambruk, Jumat (17/11/2023) sore. Satu orang meninggal dunia tertimpa material yang roboh saat tengah memancing. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kirmir kali Cipamokolan, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung ambruk, Jumat (17/11/2023) sore.

Satu orang meninggal dunia dalam bencana tersebut.

Kasi Rescue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung, John Erwin mengatakan, berdasarkan informasi yang diterimanya peristiwa itu terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Cipamokolan.

Pada saat kejadian, terdapat empat orang warga yang sedang memancing di kali, tepat di atas bangunan yang longsor.

Dari empat orang itu, tiga di antaranya sempat tertimpa material kirmir dan satu korban bernama Aep (30), meninggal setelah tertimbun longsoran, sementara satu orang lainnya berhasil menyelamatkan diri.

Menurutnya, kirmir atau material yang longsor itu memiliki ketinggian sekitar 10 meter dan panjang sekitar 20 meter.

Baca juga: Ada Suara Gemuruh dan Teriakan, Satu Rumah di Cianjur Ambruk dan Seorang Warga Tertimbun

Pada kirmir tersebut, terdapat bangunan Balai RW 06 di atasnya.

"Pondasi Kantor RW 06 sudah tidak stabil. Area parkir Kantor RW 06 terbawa longsoran," ujar Jhon Erwin, Sabtu (17/11/2023).

Saat ini, lokasi tersebut sudah ditutup oleh petugas pemadam kebakaran.

Bangunan atau Balai RW 06 pun, sementara tidak dapat digunakan, karena khawatir terjadi longsor susulan.

"Menghimbau warga untuk yang berada di dekat lokasi yang longsor untuk sementara tidak menggunakan Kantor RW 06," ucapnya.

Selain itu, warga yang ada di sekitar lokasi juga diimbau agar waspada apabila terjadi hujan dengan intensitas tinggi dan dalam kurun waktu yang lama.

"Tindakan yang perlu segera dilakukan pembangunan bronjong untuk kirmir sementara," katanya. (*)

Baca juga: Diterjang Hujan Deras Disertai Angin Kencang, Atap Rumah Warga d Cilame KBB Beterbangan dan Ambruk

Silakan baca berita Tribunjabar.id lainnya di GoogleNews

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved