Ada Suara Gemuruh dan Teriakan, Satu Rumah di Cianjur Ambruk dan Seorang Warga Tertimbun

Laporan Kontributor Tribunjabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Hujan deras dengan intensitas tinggi membuat rumah di Kampung Pulo RT 02/11, Kelurahan Bojongherang, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, ambruk.

Akibatnya, satu orang warga tertimbun material bangunan. Beruntung korban tidak mengalami cedera parah.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, ambruknya rumah tersebut terjadi sekitar pukul 23.15 WIB, Selasa (14/11/2023).

Ketua RW 11 Kelurahan Bojongherang, Agus Ahmad, mengungkapkan, hujan deras selama beberapa jam membuat satu rumah warga ambruk dan menimpa rumah yang berada di sebelahnya.

"Saat ambruk material bangunan memimpa rumah di sisinya yang ditempati tiga orang dan satu di antaranya tertimbun material bangunan," ucapnya kepada wartawan.

Saat kejadian, lanjut dia, beberapa warga sempat mendengar suara gemuruh lalu disusul dengan teriakan meminta pertolongan.

"Saat ada teriakan minta tolong, warga langsung menuju rumah warga, dan tampak satu rumah ambruk, dan menimpa seorang warga, yaitu Pak Ujang (65)," ucapnya.

Menurutnya, posisi tubuh Ujang tertimbun material bangunan yang ambruk dan posisi kepala tertutup bilik.

"Beruntung kepala Pak Ujang tidak tertutup material bangunan ambruk, hanya tubuhnya saja."

"Sejumlah warga pun langsung berusaha mengevakuasi Pak Ujang," kata dia.

Ia mengatakan, setelah hampir selama 20 menit sejumlah warga berusaha mengevakuasi dengan alat seadanya akhirnya Ujang berhasil diselamatkan.

"Kondisi Pak Ujang tidak mengalami luka berat, tapi sekarang sedang diperiksa petugas medis dari PMI Cianjur," ucapnya.

Petugas PMI Cianjur Ikhsan Maulana mengatakan, korban mengalami luka memar di pelipis dan tangan akibat terimpa material bangunan.

"Kondisinya tidak mengalami luka berat, hanya luka memar, dan korban alami syok akibat kejadian itu," kata dia. (*)