Serunya Pelatihan Barista di Balik Cadas Pangeran Sumedang, Gadis yang Tak Suka Kopi Pun Nekat Ikut

Selama beberapa pekan, Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Bandung mengadakan kursus Barista untuk para pemuda di sana.

Penulis: Kiki Andriana | Editor: Hermawan Aksan
Tribun Jabar/ Kiki Andriana
Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Bandung mengadakan kursus Barista untuk belasan pemuda di Desa Cinanggerang, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Senin (13/11/2023). 

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Desa Cinanggerang, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, berada di balik Cadas Pangeran.

Lokasinya lumayan jauh dari jalan utama. Jalannya menanjak jika ditempuh dari Jalan Raya Sumedang-Bandung. 

Dari tepi jalan, menggunakan sepeda motor, Balai Desa Cinanggerang dapat ditempuh dalam 15 menitan.

Perlu kepiawaian mengemudi. Berangkatnya menanjak curam, pulangnya menurun tajam.

Kemarin, balai desa itu tak biasanya, ramai sejak pagi. Ada puluhan pemuda berkumpul. Percakapannya sama, soal kopi.

Selama beberapa pekan, Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Bandung mengadakan kursus Barista untuk para pemuda di sana.

Kursus yang merupakan kerja sama dengan Patriot Desa Jawa Barat, Pemerintah Desa Cinanggerang, dan Koperasi Kopi Manggung tersebut berlangsung mulai Senin (13/11/2023) hingga tanggal 5 Desember 2023.

Kepala Desa Cinanggerang, Ade Suryana, mengatakan ada 16 pemuda dan pemudi warga Cinanggerang yang mengikuti kegiatan itu.

Mereka diambil dari masing-masing RW, dua orang per RW. 

Dia berharap, kegiatan itu akan bisa membuat pemuda-pemudi desanya memaksimalkan potensi desa.

Sebab, di Cinanggerang banyak pohon kopi namun buahnya jika bukan dibiarkan terbengkalai, dijual dengan harga murah kepada tengkulak. 

"Semoga ini menjadi motivasi buat pemuda-pemudi ke depan. Mungkin punya kedai, mungkin bekerja di kedai, dan bisa mengolah apa yang ada di desa ini," katanya saat membuka acara tersebut. 

Ade menjelaskan, di Cinanggerang ada potensi wisata alam dan wisata religi.

Maka, adanya pemuda-pemudi yang mahir dalam pengolahan hingga penyeduhan kopi, akan semakin melengkapi potensi desa itu. 

"Nanti orang datang berkunjung, disuguhi kopi khas Cinanggerang, tentu akan berkesan di hati mereka," katanya. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved