Insentif Guru PAUD dan Guru Ngaji Harus Menjadi Perhatian Khusus Pemprov Jabar

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Terkait insentif dan bantuan untuk guru, kerap disampaikan masyarakat saat anggota DPRD Jawa Barat, Toni Setiawan menggelar Reses I Sidang Tahun 2023-2024 di Wilayah Kabupaten Bandung.

Toni mengaku, kini pihaknya telah melakukan Reses di Wilayah Kabupaten Bandung di delapan titik, seperti Rancaekek, Cikancung, Baleendah, dan Nagreg.

"Di setiap titik, aspirasi masyarakat yang disampaikan hampir sama," kata Toni, saat dihubungi tribun jabar.

Toni mengatakan, yang hampir di setiap titik disampaikan mamsyarakat, terkait insentif Guru Paud dan bantuab Guru Ngaji dari pemerintak Provinsi.

"Guru PAUD, kan ada yang formal dan non formal, memohon diberikan insentif khusus dari pemerintahan Jawa Barat," kata Toni.

Toni menjelaskan, terkait insentif Guru Paud regulasinya ada di Kabupaten bukan di Provinsi.

"Tapi kami ingin menyuarakan bagaimana di peraturan daerah apakah bisa sharing, dengan tingkat pemerintahan Jabar khususnya untuk insentif guru Paud," tuturnya.

Sedangkan untuk Guru Ngaji, kata Toni, aspirasinya untuk bisa diberi bantuan.

"Bantuan dari pememrintah provinsi," katanya.

Tentu, kata Toni, aspirasi tersebut akan ditindaklanjutinya, sesuai dengan kewenangan, begitu juga dengan aspirasi lainnya.