Lahan Kering di Kota Tasikmalaya Lagi-lagi Terbakar akibat Pembakaran Sampah, Api Cepat Merembet
Kebakaran tersebut disebabkan oleh pembakaran sampah, karena angin pada saat itu cukup kencang serta cuaca yang sangat panas, maka api cepat merembet.
Laporan Jurnalis TribunPriangan.com, Aldi M Perdana
TRIBUNJABAR.ID, KOTA TASIKMALAYA - Lahan kosong di wilayah Tasikmalaya lagi-lagi terbakar di tengah musim kemarau panjang ini.
Kali ini, kebakaran lahan kembali terjadi di Jalan Letnan Harun RT03/RW02, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Bungursari, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat pukul 11.15 WIB, Minggu (8/10/2023).
Komandan Regu 1 Pemadam Kebakaran (Danru 1 Damkar) Kota Tasikmalaya, Supriatna mengatakan, bahwa kebakaran tersebut disebabkan oleh pembakaran sampah.
“Berdasarkan keterangan dari pelapor, kebakaran lahan disebabkan karena pada pagi harinya, ada seorang warga yang melakukan pembakaran sampah,” jelasnya kepada TribunPriangan.com pada Minggu (8/10/2023).
Baca juga: Damkar Masih Kesulitan Padamkan Kebakaran di TPA Purbahayu Pangandaran, Sampah Mulai Direlokasi
Tambahnya, karena angin pada saat itu cukup kencang serta cuaca yang sangat panas, maka api cepat merembet.
“Walhasil api merembet ke lahan kering di dekat pembakaran sampah itu. Ditakutkan api semakin besar dan merambat ke pemukiman warg sekitar, mereka segera menghubungi kami untuk segera dilakukan pemadaman,” pungkasnya.
Diketahui, api baru berhasil dipadamkan pada pukul 11.38 WIB dan tidak ada korban luka maupun jiwa akibat peristiwa tersebut. Luas kebakaran sekira 50 meter persegi. (*)
Sekolah dan Layanan Publik di Kabupaten Bandung Tetap Normal di Tengah Aksi Demonstrasi |
![]() |
---|
Gedung DPRD Kota Tasikmalaya Langsung Diperbaiki setelah Tadi Malam Dirusak Pendemo |
![]() |
---|
Penampakan 21 Mobil Hangus dalam Kebakaran Bengkel di Antapani Bandung, Pegawai Punguti Kunci |
![]() |
---|
Kebakaran di Sumedang, si Jago Merah Lalap Kandang Ayam, Kerugian Capai Puluhan Juta Rupiah |
![]() |
---|
Kebakaran di Antapani Bandung Ludeskan Bengkel, Toko Mebeul, dan 21 Mobil, 8 Pegawai Dievakuasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.