Damkar Masih Kesulitan Padamkan Kebakaran di TPA Purbahayu Pangandaran, Sampah Mulai Direlokasi

Sedangkan, yang membuat sulit dalam pemadaman api di TPA Purbahayu adalah kondisi medan yang cukup curam.

Penulis: Padna | Editor: Ravianto
Dok Nana Tagana Pangandaran
Petugas saat memadamkan api yang membakar TPA Purbahayu, Pangandaran, Sabtu (7/10/2023) pagi. 

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Kebakaran di TPA Purbahayu pada Jum'at (6/10/2023) malam, pemadam kebakaran (Damkar) Pangandaran mengalami kendala dan membutuhkan bantuan unit mobil Damkar.

Hal itu disampaikan Kusyana Kabid Damkar Pangandaran. Bahwa, untuk pemadaman kobaran api pihaknya hanya memiliki dua unit mobil Damkar.

"Idealnya memang begitu (ada bantuan unit mobil Damkar). Karena, di kita cuman ada dua unit," ujar Kusnaya dihubungi Tribunjabar.id melalui WhatsApp, Sabtu (7/10/2023) pagi. 

Meskipun demikian, untuk penanganan saat ini pihaknya dibantu beberapa instansi mulai BPBD, Dinsos, Tagana, PDAM, PMI DLHK, dan instansi lainnya di Kabupaten Pangandaran.

"Kita kerjasama dengan instansi lintas sektoral," katanya.

Untuk antisipasi melebarnya lahan kebakaran di TPA, sementara ini pihaknya melakukan relokasi sampah. 

Kondisi kebakaran di TPA Purbahayu Kecamatan, Kabupaten Pangandaran, Jumat (6/10/2023) malam.
Kondisi kebakaran di TPA Purbahayu Kecamatan, Kabupaten Pangandaran, Jumat (6/10/2023) malam. (Group WhatsApp Kebencanaan di Pangandaran)

"Relokasinya masih di sekitar TPA sini, kita buat seperti penyekatan saja agar apinya tidak cepat merambat," katanya.

Sedangkan, yang menjadi kesulitan dalam pemadaman api di TPA Purbahayu adalah kondisi medan yang cukup curam.

"Kemudian, ketika apinya dipadamkan, tiba - tiba apinya muncul dari dalam tumpukan sampah. Padahal, sudah terlihat seperti padam," ucap Kusnaya.

Tapi, mungkin itu diakibatkan karena kondisi tumpukan sampah di TPA Purbahayu ini memang sangat tebal. "Seperti ada ban bekas dan ada barang - barang yang mudah terbakar," ujarnya. 

Terbakar Jumat

TPA sampah di wilayah Desa Purbahayu, Kecamatan/Kabupaten Pangandaran itu terbakar pada Jum'at (6/10/2023) sekitar pukul 23.51 WIB.

Kabid Kedaruratan dan Logistik (Darlog) BPBD Kabupaten Pangandaran, Supiatno mengatakan, setelah mendapat laporan TPA mengalami kebakaran hebat pihaknya langsung terjun ke lokasi TKP.

"Kami dapat laporan sekitar pukul 23.51 WIB dan dapat merapat ke lokasi TKP sekitar pukul 00.10 WIB dengan menurunkan 2 unit mobil Damkar," ujar Supiatno kepada Tribunjabar.id melalui WhatsApp, Sabtu (7/10/2023) dini hari.

Kebakaran yang terjadi di TPA ini, kondisi api sudah melahap lahan TPA seluas 500 meter persegi dari total 5 hektare. "Mudah mudahan, kobaran api tidak terlalu melebar," katanya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved