Tingkatkan Minat Baca Anak, Dispusip di Pangandaran Lakukan Cara Ini, Pilih Tema Kearifan Lokal
Karena berkearifan lokal, cerita yang menjadi tema lomba merupakan cerita lokal di Pangandaran, seperti cerita Karangnini dan sejenisnya
Penulis: Padna | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna
TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Tingkatkan minat baca anak, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Pangandaran menggelar lomba story telling tingkat SD/MI sederajat.
Lomba story telling atau bercerita itu dilaksanakan di satu ruangan di Perpustakaan Kabupaten Pangandaran, Sabtu (30/9/2023).
Peserta yang terlibat dalam lomba tersebut merupakan perwakilan SD/MI dari 10 Kecamatan di Kabupaten Pangandaran.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pangandaran, Dodi Djubardi mengatakan, kegiatan story telling ini tujuannya untuk meningkatkan minat baca.
Dengan bercerita, peserta diharapkan dapat memetik hikmah kebaikan yang dapat diterapkan kepada karakter anak tersebut.
Baca juga: Perpusatakaan Keliling Beroperasi di Karawang, Tingkatkan Minat Baca di Masyarakat
"Seperti, bagaimana berbakti sama orang tua, menyangi lingkungan dan sebagainya," ujar Dodi kepada wartawan di kantornya, Sabtu (30/9/2023) siang.
Sementara tema lomba tersebut yaitu, "Meningkatkan Minat Baca Peserta Didik Dalam Membangun Karakter Budaya Berkearifan Lokal."
Menurutnya, karena berkearifan lokal, cerita yang menjadi tema lomba merupakan cerita lokal di Pangandaran. "Seperti, cerita Karangnini dan sejenisnya," katanya.
Bunda Literasi Pangandaran, Ida Nurlaela Wiradinata mengatakan, Dispusipda ini banyak inovasi dalam meningkatkan budaya membaca.
"Acaranya bagus, bisa melatih anak untuk bercerita dan publik speaking. Karena, pada prinsipnya story telling ini sebagai upaya peningkatan minat baca. Apalagi, tema dalam lomba ini mengambil dari cerita berbasis lokal," ujarnya. *
Pangandaran
minat baca
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
story telling
Dodi Djubardi
Ida Nurlaela Wiradinata
| Bukan Penyakit Mematikan, Tapi Petugas Ingatkan Orf Domba di Pangandaran Bisa Menular ke Manusia |
|
|---|
| Ratusan Wisatawan Cianjur Telantar di Pangandaran, PHRI Sayangkan Kelalaian Pihak Travel |
|
|---|
| Warga Pangandaran Harus Waspada, Cuaca Ekstrem Masih Terjadi, Berpotensi Hadirkan Bencana Alam |
|
|---|
| Ketua DPRD Pangandaran Dorong Peningkatan Akses Transportasi Udara untuk Percepat Arus Wisatawan |
|
|---|
| Fakta-fakta Wisatawan Cianjur Terlantar di Pangandaran yang Viral, Pihak Travel Belum Lunasi Hotel |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/Suasana-saat-sejumlah-anak-anak-SDMI.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.