Pemkab Cirebon Dorong Mangga Jadi Komoditas Unggulan Ekspor, Termasuk Roman Ayu yang Lebih Besar

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Pemkab Cirebon mendorong mangga menjadi komoditas unggulan Kabupaten Cirebon untuk menembus pasar ekspor.

Bupati Cirebon, Imron Rosyadi, memastikan Pemkab Cirebon juga bakal terus mendorong produktivitas sektor pertanian di Kabupaten Cirebon.

Menurut dia, hal itu menjadi upaya untuk mendongkrak salah satu komoditas unggulan Kabupaten Cirebon menguasai ekspor di bidang pertanian.

"Mangga merupakan komoditas yang berpotensi besar menjadi komoditas unggulan untuk ekspor," kata Imron Rosyadi saat ditemui usai Bimbingan Akselerasi Peningkatan Ekspor Komoditas Pertanian di GOR Desa Karangsari, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, Sabtu (29/7/2023).

Baca juga: Mengenal Pohon dan Mangga Gedong Gincu, Buah Asli dari Majalengka yang Miliki Citarasa Manis

Ia mengatakan, potensi tersebut terlihat dari sejumlah varietas mangga asal Kabupaten Cirebon yang sangat diminati pasar luar negeri.

Bahkan, beberapa tahun lalu petani mangga asal Kabupaten Cirebon berhasil mengembangkan mangga varietas baru yang diberi nama Roman Ayu.

Pihaknya mengakui, buah yang dihasilkan Mangga Roman Ayu cenderung berukuran lebih besar dibandingkan varietas mangga lainnya.

"Ini menjadi bukti nyata bahwa para petani di Kabupaten Cirebon sangat siap untuk bersaing di pasar ekspor," ujar Imron Rosyadi.

Imron menyampaikan, Pemkab Cirebon juga siap memfasilitasi para petani yang berhasil mengembangkan varietas baru dalam komoditas pertanian.

Baca juga: Sertifikasi Indikasi Geografis Mangga Gedong Gincu Sebentar Lagi Akan Jadi Milik Indramayu

Terutama apabila varietas tersebut termasuk kategori unggulan, sehingga dikenal luas oleh masyarakat dan menembus ekspor ke luar negeri.

"Intinya, Pemkab Cirebon siap mendukung, karena jika petani menghasilkan mangga berkualitas tinggi, maka akan layak diekspor," kata Imron Rosyadi. (*)