Warga Kampung Jamaras Serbu Bantuan Air Bersih dari Perumdam Tirta Mukti Cianjur.
"Jadi kalau warga di sini mau bikin sumur harus dengan kedalaman sekitar 60 meter, padahal sebelumnya cukup 30 meter saja"
Penulis: Fauzi Noviandi | Editor: Adityas Annas Azhari
TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Sejumlah warga di Kampung Jamaras, Desa Sarampad, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur yang kesulitan air bersih mulai mendapatkan pasokan air bersih dari Perumdam Tirta Mukti Cianjur.
Diberitakan sebelumnya, Warga terdampak gempa bumi di Kampung Jamaras, Desa Sarampad, Kabupaten Cianjur kesulitan mendapatkan air bersih.
Akibat dua sumber mata air yang biasa digunakan masyarakat mengering usai terdampak kekeringan. Sehingga sejumlah warga pun terpaksa harus berjalan kaki sejauh satu kilometer untuk memenuhi Mandi Cuci Kakus (MCK) di Sungai Parigi.
Baca juga: Kronologi Siswa SMP di Sukaluyu Cianjur Jadi Korban Kekerasan, Ponpes Riyadhul Huda Membantah
Direktur Utama Perumdam Tirta Mukti Cianjur, Budi Karyawan mengatakan, pihaknya sudah melakukan dua kali pengiriman air bersih dengan menurunkan dua mobil tanki pengangkut air atau sebanyak 8 ribu liter.
"Saya sudah berkoordinas dengan pemerintah desa setempat, memang di daerah ini tidak ada saluran air bersih dari pedesaan atau dari Perumdam Cianjur. Karena itu kita akan segera berkoordinasi dengan Dinas Perkimtan," ucapnya.
Baca juga: Pemkab Cianjur Segera Buat Perpub Tentang Penambahan Jam Pelajaran Budi Pekerti, Sedang Digodok
Menurutnya, di Kampung Jamaras asalnya terdapat sumber mata air, namun akibat terjadi gempa bumi beberapa waktu membuat mata air tersebut hilang.
"Jadi kalau warga di sini mau bikin sumur harus dengan kedalaman sekitar 60 meter, padahal sebelumnya cukup 30 meter saja," kata dia.
Baca juga: Operasi Patuh Lodaya di Cianjur, Lebih dari Separuh Pelanggar Lalu Lintas Tak Pakai Helm
Ia mengatakan, pasokan air bersih akan terus dilakukan secara berkelanjutan, dan mencarikan solusai lain agar kebutuhan air bersih untuk warga bisa terpenuhi.
"Kita juga akan segera mengirimkan tempat penampungan air yang lebih besar, sehingga bisa memudahkan warga untuk mendapatkan air bersih," ucapnya. (*)
Dinkes Cianjur Ambil Sampel Makanan dan Mutahan Murid SDN Taruna Bakti yang Alami Keracunan MBG |
![]() |
---|
UPDATE Keracunan MBG di Cianjur, Guru Muntah-muntah usai Ikut Cicipi Tempe di Wadah MBG |
![]() |
---|
Polisi Minta Pelaku Pembunuhan Terhadap SW, yang Ditemukan Tewas di Kebun Teh, Menyerahkan Diri |
![]() |
---|
3 Rumah dan 1 Warung Sembako di Cianjur Ludes Terbakar, Api Diduga Berawal dari Bakaran Sampah |
![]() |
---|
Pohon Tumbang Nyaris Menimpa Pengendara Motor di Jalur Cianjur-Puncak, Sempat Memutus Lalu Lintas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.