Apakah Kaki Bengkak Saat Hamil Bahaya Bagi Ibu dan Janin?
TRIBUNJABAR.ID, Apa itu kaki bengkak saat hamil? Saat masa kehamilan, moms akan mengalami banyak perubahan dalam tubuh sehingga menyebabkan rasa tidak
TRIBUNJABAR.ID, Apa itu kaki bengkak saat hamil? Saat masa kehamilan, moms akan mengalami banyak perubahan dalam tubuh sehingga menyebabkan rasa tidak nyaman.
Salah satu masalah yang biasa dialami adalah kaki bengkak saat hamil, namun moms tidak perlu khawatir akan hal ini.
Walaupun kondisi ini bisa mengganggu aktivitas sehari-hari, moms perlu mengetahui apa saja penyebab pembengkakan kaki ini.
Hal apa saja yang bisa menyebabkan pembengkakan kaki? ini berikut ulasannya:
Penyebab Kaki Bengkak Saat Hamil Cek Faktanya!
1. Kaki Bengkak di Trimester Pertama
Adanya peningkatan hormon progesteron menyebabkan pencernaan menjadi lambat sehingga menyebabkan perut kembung saat trimester pertama.
Moms juga akan mengalami pembengkakan pada kaki, tangan ataupun muka walaupun kondisi ini tidak terlalu parah.
Jika pembengkakan ini disertai oleh gejala lain seperti pusing, sakit kepala, atau pendarahan, maka sebaiknya moms periksakan kondisi ini ke dokter.
2. Kaki Bengkak di Trimester Kedua
Saat trimester kedua, kaki bengkak memang normal terjadi terutama jika moms tinggal di tempat yang panas.
Pembengkakan disebabkan oleh peningkatan volume cairan tubuh. Memang pada masa ini volume darah moms akan meningkat 50 persen disertai dengan penahanan cairan tubuh.
3. Kaki Bengkak di Trimester Ketiga
Kaki bengkak memang sering terjadi saat trimester ketiga saat kandungan Moms mendekati Minggu ke-40. Jari-jari kaki pun akan ikut membengkak saat kondisi ini terjadi.
Tubuh Moms akan membangun cadangan darah dan cairan yang menyebabkan bagian tubuh membengkak.
Rahim pun akan menjadi berat seiring pertumbuhan bayi sehingga menghambat aliran darah dari kaki ke jantung.
Kaki Bengkak saat Hamil Karena Beberapa Kebiasaan
Pembengkakan pada kaki dikenal dengan istilah edema. Kondisi ini terjadi akibat adanya penumpukan cairan dalam tubuh
Biasanya pembengkakan pada kaki yang muncul secara perlahan tidak berbahaya untuk Moms dan juga bayi yang dikandung.
Jika pembengkakan timbul secara mendadak, harap berhati-hati karena kondisi ini bisa jadi pertanda adanya preeklamsia
Maka dari itu, moms harus mengetahui kebiasaan apa saja yang bisa meningkatkan risiko terjadinya pembengkakan kaki, sehingga bisa menghindarinya.
Berikut ini merupakan beberapa kebiasaan buruk saat hamil:
- Mengkonsumsi makanan dengan kandungan garam atau natrium yang terlalu banyak sehingga membuat tubuh lebih banyak menahan cairan melebihi yang dibutuhkan.
- Konsumsi kafein yang berlebihan juga bisa menimbulkan tekanan pada pembuluh darah.
- Terlalu banyak berjalan atau posisi yang memberi beban lebih pada kaki.
- Tidak memakan makanan yang sesuai anjuran atau diet yang tidak seimbang.
- Kekurangan asupan air putih sehingga menyebabkan dehidrasi.
Maka dari itu, moms harus benar-benar memperhatikan kebiasaan sehari-harinya untuk mencegah pembengkakan pada kaki.
Bahaya kaki bengkak saat hamil, Waspada Mom!
Berikut ini adalah bahaya kaki bengkak saat hamil yang harus moms waspadai yaitu komplikasi kehamilan preeklamsia dan pembekuan darah. Berikut penjelasannya:
1. Preeklamsia
Preeklamsia merupakan kondisi saat ibu hamil mengalami tekanan darah tinggi, adanya protein dalam urine, serta beberapa bagian tubuh membengkak, termasuk bagian kaki.
Selain itu, kondisi ini disertai berat badan yang naik drastis dalam seminggu, sakit perut di bagian kanan atas, mual dan muntah parah, sesak napas, dan sakit kepala yang tidak kunjung sembuh.
Kondisi ini akan berbahaya untuk ibu dan bayi di dalam kandungan jika tidak ditangani. Untuk usia kehamilan di atas 37 minggu dan kondisi ibu hamil stabil, dokter akan menganjurkan persalinan.
Apabila usia kehamilan belum genap 37 minggu, dokter biasanya menganjurkan perawatan untuk mematangkan bayi dan mempersiapkan persalinan.
Nah, bagaimana cara agar penyakit ini tidak menimbulkan risiko yang berbahaya untuk ibu hamil dan janin?
Berdasarkan riset, nutrisi terbaik untuk ibu hamil agar terhindar dari penyakit kehamilan yaitu mengonsumsi zat yang mengandung antioksidan.
Antioksidan terbaik berasal dari extra virgin olive oil yang bisa Moms temukan di Zaitun Moramil.
Sebab, setiap butir kapsul Zaitun Moramil mengandung 100% extra virgin olive oil Andalusia.
2. Pembekuan darah
Dalam beberapa kasus, kehamilan juga bisa menyebabkan pembekuan darah di kaki, paha, atau panggul. Kondisi ini dalam dunia medis disebut dengan deep vein thrombosis (DVT).
Pembekuan darah dapat menyebabkan kaki, paha, atau panggul jadi bengkak secara tiba-tiba.
Selain bengkak, moms juga merasakan tubuh yang bengkak sangat sakit, terasa empuk dan hangat saat disentuh, dan kemerahan.
Kondisi ini perlu penanganan medis secepatnya. Hal ini dilakukan agar penyakit ibu hamil tidak berkembang menjadi emboli paru yang bisa berakibat fatal.
Makanan Apa Yang Harus Dihindari Saat Kaki Bengkak?
Moms perlu menghindari makanan yang banyak mengandung sodium atau garam. Garam bisa menahan air lebih banyak sehingga menyebabkan bengkak semakin parah.
Konsumsi kafein berlebihan dapat menyebabkan kaki bengkak saat hamil. Kafein merangsang pengeluaran cairan lebih banyak sehingga tubuh merespon dengan menahan cairan dalam tubuh.
Beragam Cara Mengatasi Kaki Bengkak Saat Hamil
1. Hindari Berdiri yang Terlalu Lama
Moms juga bisa coba untuk duduk dengan kaki terangkat dan sesekali putar pergelangan kaki dan lemaskan kaki moms dengan lembut untuk meregangkan otot betis.
2. Hindari Asupan Zat Sodium
Garam bisa membuat tubuh moms menahan lebih banyak cairan. Moms bisa menggunakan bumbu rempah sebagai pengganti garam, untuk memberikan rasa pada makanan.
Makanan kalengan atau makanan kemasan yang diproses juga mengandung banyak sodium, sehingga harus dihindari ketika moms mengalami kaki bengkak saat hamil.
3. Tingkatkan Konsumsi Makanan Mengandung Potasium / Kalium
Kalium merupakan salah satu nutrisi yang berperan menjaga keseimbangan jumlah cairan dalam tubuh.
Maka dari itu, tidak tercukupinya kandungan kalium bisa memperburuk kaki bengkak saat hamil.
Makanan berikut ini adalah jenis-jenis makanan yang mengandung kalium:
- Kentang dengan kulit.
- Ubi dengan kulit.
- Buah Bit.
- Pisang.
- Bayam.
- Buncis.
- Jus buah, terutama plum, delima, jeruk, wortel, dan passion fruit.
- Yogurt.
- Ikan Salmon.
Selain konsumsi makanan yang bergizi, Moms juga bisa penuhi asupan nutrisi dengan konsumsi Zaitun Moramil.
Karena, Zaitun Moramil mengandung sejumlah nutrisi penting yang baik untuk ibu hamil untuk persiapan melahirkan, seperti vitamin C, Vitamin K, Vitamin E, Phenolic, dan Omega 3.
4. Hindari aktivitas berat
Aktivitas terlalu berat yang sering moms lakukan sehari-hari, dapat menyebabkan kaki bengkak saat hamil.
Sebagai contoh, berdiri dan duduk terlalu lama, jalan kaki terlalu jauh, atau posisi duduk sambil menggantung kaki.
5. Minum Lebih Banyak Air Putih
Walaupun kaki bengkak disebabkan oleh cairan, mengkonsumsi lebih banyak air putih penting untuk Kesehatan ibu hamil dan mampu mengurangi pembengkakan.
Meminum banyak air mampu merangsang kerja ginjal dalam menyaring zat beracun pada tubuh sehingga tubuh terhidrasi dengan baik. Jumlah yang ideal adalah 10 gelas air per hari.
6. Melakukan Pijatan pada Kaki
Pijat bisa memperlancar sirkulasi cairan yang menumpuk di kaki moms, sehingga mengurangi pembengkakan. Ini juga dapat mengurangi stres dan memberikan relaksasi yang moms butuhkan.
7. Kurangi Konsumsi Kopi dan Gula
Kopi dan gula tidak berbahaya dikonsumsi saat kehamilan, namun kafein mempunyai sifat diuretik yang merangsang tubuh untuk mengeluarkan urin.
Sehingga tubuh akan bereaksi dengan cara menahan air dalam tubuh. Moms bisa menggantinya dengan kopi decaf atau teh herbal.
8. Tidur menghadap ke arah kiri
Berbaring menghadap ke kiri mampu menghindari tekanan pada pembuluh darah vena yang membawa darah menuju jantung.
9. Membuat Kaki Lebih Tinggi
Membuat kaki lebih tinggi dalam posisi berbaring dipercaya sebagai cara alami mengatasi kaki bengkak atau kram.
Apabila Moms seharian duduk atau terlalu lama berdiri di siang hari bisa mengatasi kaki bengkak atau kram dengan mengangkat kedua kaki sebelum tidur.
10. Memakai kaus kaki khusus kompresi
Memakai kaus kaki khusus kompresi bisa mengatasi kaki bengkak saat hamil dan mampu mengurangi rasa sakit pada kaki sampai dengan lutut.
Kaos kaki khusus kompresi ini bisa meningkatkan tekanan pada kaki serta memindahkan cairan secara bertahap ke seluruh pembuluh darah dalam tubuh.
Penggunaan kaos kaki kompres juga bisa mengurangi varises pada kaki serta mengurangi kaki bengkak saat hamil.
Selain Kaki Bengkak, Jaga Janin dari Trimester 1 agar Lahiran Lancar
Selain masalah kaki bengkak, Moms sebaiknya menjaga kehamilan dan mempersiapkan masa persalinan dari trimester 1. Moms bisa konsumsi suplemen hamil Zaitun Moramil.
Zaitun Moramil adalah suplemen yang membantu memperlancar lahiran dan dapat mengurangi masalah risiko ibu dan janin saat hamil.
Zaitun Moramil tidak menimbulkan efek samping karena bahannya alami serta tidak menimbulkan ketergantungan. Aman dikonsumsi ibu hamil dari trimester 1. Sudah BPOM dan halal.
Zaitun Moramil bisa moms dapatkan dengan mudah dan bisa dikirim ke seluruh Indonesia. Untuk pembelian bisa Klik di sini moms.
Geger Kasus Persalinan Kepala Bayi Putus Ibu Selamat di Puskesmas Pinangsori, Dinkes Ungkap Faktanya |
![]() |
---|
Nasib Pilu Asep Korban Kecelakaan di Tol Ciawi Niat Bekerja demi Biaya Persalinan Istri Malah Kandas |
![]() |
---|
Kisah Pilu Pengamen Tak Bisa Bayar Persalinan Istri Rp2 Juta, Cuma Punya Rp60 Ribu & Kos pun Nunggak |
![]() |
---|
Nasib Pilu Gadis Disabilitas di Bandung Dicabuli 9 Pria, Hamil 6 Bulan, Bingung Biaya Persalinan |
![]() |
---|
Kisah WNI Tinggal di Jepang, Hamil Dapat Uang dari Pemerintah Biaya Persalinan Sampai Rp 10 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.