Hari Pertama Pelaksanaan PPDB 2023, SMPN 5 Kota Bandung Didominasi Pendaftar Daring

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - SMPN 5 Kota Bandung menerima siswa baru sebanyak 231. Dikutip dari laman ppdb.bandung.go.id, kuota yang ditetapkan Jalur Zonasi 112 orang, Jalur Perpindahan Tugas Orang Tua 11 orang, Jalur Afirmasi PDBK 3 orang, jalur Afirmasi RMP 31 orang, jalur Prestasi Akademik 40 orang, Jalur Prestasi Non-Akademik 27 orang dan Jalur Prestasi Non-Akademik dari Luar Kota 7 orang. 

Humas SMPN 5 Kota Bandung, N. Elis Sulistiani, M.Ag mengatakan, pada pelaksanaan hari pertama PPDB 2023 gelombang pertama didominasi pendaftar secara daring. 

"Karena online, tidak banyak perubahan regulasi. Masih sama dengan yang sebelumnya, namun kita menyediakan pelayanan pendaftaran di sekolah," ujarnya, kepada Tribunjabar.id di SMPN 5 Kota Bandung, Senin (12/6/2023). 

Baca juga: 317 Ribu Siswa Daftar PPDB Jabar 2023 Tahap Pertama, Kota Ini Paling Banyak Pendaftar

Pendaftar, kata dia, akan terverifikasi sekira pukul 14.30 WIB. 

Sebagai informasi, jadwal pelaksanaan PPDB TK, SD dan SMP Negeri Kota Bandung tahap Jalur Afirmasi, Prestasi, dan Perpindahan Tugas Orang Tua. 

22 Mei sampai 9 Juni 2023 pengisian data diri oleh wali kelas atau mandiri. 

12 Juni sampai 16 Juni 2023 pendaftaran calon peserta didik oleh wali kelas atau mandiri. 

23 Juni 2023 Pengumuman

Daftar Ulang 26 Juni sampai 27 Juni 2023. 

Adapun jadwal pelaksanaan PPDB TK, SD dan SMP Negeri Kota Bandung tahap Jalur Zonasi. 

22 Mei sampai 9 Juni 2023 pengisian data diri oleh wali kelas atau mandiri. 

26 Juni sampai 30 Juni 2023 pendaftaran calon peserta didik oleh wali kelas atau mandiri. 

06 Juli 2023 Pengumuman

Daftar Ulang 26 Juni sampai 10 sampai 11 Juni 2023. 

Baca juga: LINK Pendaftaran PPDB SMP Kota Bandung 2023, Dapat Melalui Empat Jalur Ini, Perhatikan Caranya

Sementara itu, Humas SMPN 5 Kota Bandung Dsa. Juhaeti, M.M mengatakan, pada hari pertama pelaksanaan PPDB gelombang pertama sebanyak 47 orang yang sudah mendaftar. 

Menurutnya, dalam pelaksanaan PPDB 2023 pada hari pertama tidak ditemukan kendala. 

"Biasanya yang jadi kendala itu justru dari jalur prestasi non akademik. Untuk penilaian sertifikat itu kan ada timnya bukan dari sekolah itu dari Dinas Pendidikan," ujarnya. 

Ia menuturkan, para orang tua murid kadang ada orang tua memperkirakan hal tersebut dikelola oleh sekolah.

"Nanti sertifikat itu akan dinilai, pihak sekolah menyediakan pelayanan untuk bantu mengunggah," ucapnya. 

Dia menilai, PPDB saat ini lebih dimudahkan. 

"Tinggal mencocokkan hasil unggahan dan akan terseleksi sendiri melalui sistem, karena standarnya sudah aplikasi," imbuhnya.

Juharti berhatap, pelaksanaan PPDB 2023 dapat berjalan lebih baik.