PPDB 2023
PPDB di SMAN 1 Pangandaran Banyak yang Online, Pendaftar Langsung Hanya Biasanya Karena Kendala Ini
Hari kedua Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), pendaftaran calon siswa di SMA Negeri 1 Pangandaran tak terlalu ramai.
Penulis: Padna | Editor: Darajat Arianto
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna
TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Hari kedua Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), pendaftaran calon siswa di SMA Negeri 1 Pangandaran tak terlalu ramai.
Hal itu terpantau pada Rabu 7 Juni 2023 sekitar pukul 10:00 WIB. PPDB secara langsung datang ke sekolah tampak sepi.
Hanya, ada beberapa calon siswa didampingi orang tua atau gurunya yang mendaftar ke sekolah tersebut.
Ketua panitia PPDB di SMAN 1 Pangandaran, Waris Hayat mengatakan, calon siswa kurang yang datang karena mungkin kondisi cuaca sedang hujan.
"Jadi, yang minta bantuan ke kami panitia PPDB di SMA Negeri 1 Pangandaran agak kurang. Cuma, kami lihat secara online cukup banyak," ujar Waris ditemui Tribunjabar.id di sela - sela tugasnya di SMA Negeri 1 Pangandaran, Rabu (7/6/2023) pagi.
Baca juga: PPDB di SMAN Jatinangor Sumedang, Pendaftar Lebih Memilih Datang Langsung ke Sekolah
Kuota PPDB di SMA Negeri 1 Pangandaran totalnya yaitu 432.
Dengan perincian, kuota tahap pertama 216 dan tahap kedua 216.
Makanya, jika dilihat dari data, PPDB tahap pertama dari jumlah kuota 216, sekarang sudah mencapai 170 sekian yang sudah mendaftar.
"Artinya, PPDB di tahap pertama dan di hari kedua ini sudah ada peningkatan," katanya.
Untuk itu, menanggapi calon murid yang mendaftar ke SMA Negeri 1 Pangandaran, Ia memastikan lebih banyak melalui online.
"Saya yakin, sudah banyak anak-anak yang pintar akhirnya pendaftar banyak yang online. Kalau yang datang kesini (SMA Negeri 1 Pangandaran), hanya yang merasa kesulitan," ucap Waris.
Baca juga: Hari Pertama PPDB di SMK Negeri 1 Padaherang Pangandaran, Pendaftar Sudah Mencapai 70-80 Persen
Sepert, kesulitan sinyal, kesulitan pemahaman cara mendaftar online ke SMA Negeri 1 Pangandaran.
"Yang akhirnya, mereka kebingungan daftar online dan memilih datang langsung ke sekolah," ujarnya. (*)
Silakan baca berita terbaru Tribunjabar.id lainnya, klik GoogleNews
Disdik Jabar Telusuri 89 Kasus Pemalsuan KK saat PPDB, Terkoneksi dengan Website Disdukcapil Palsu |
![]() |
---|
Laporkan 80 Kasus Pemalsuan Data PPDB, Ridwan Kamil Bilang Tak Akan Toleransi untuk Pelanggar Aturan |
![]() |
---|
Kisruh PPDB di SMAN 1 Cisolok Sukabumi, Wakasek: Kami Hanya Menginput Data Siswa Baru |
![]() |
---|
Didatangi Emak-emak yang Mengadu soal Penempatan Siswa, Ini Tanggapan Kepala Disdik Kota BandungĀ |
![]() |
---|
Ribuan Calon Siswa Dibatalkan Pendaftarannya pada Saat PPDB 2023, Ternyata Banyak Kecurangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.