Lahan Pertanian dan Sungai Tercemar Air Lindi TPA Sarimukti, Ada Saluran Pembuangan ke Waduk Cirata?

Pencemaran air lindi tersebut diduga sudah terjadi sejak lama, namunbelum ada tindaklanjut dari pengelola maupun Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jabar.

Dok. Walhi Jabar
Foto-foto temuan Walhi Jabar soal air lindi TPA Sarimukti yang beracun 

Tim menemukan ada bangunan permanen berbentuk terowongan sebesar 2,4 meter kali 2,4 meter persegi yang berfungsi sebagai saluran air lindi tempat pembuangan akhir atau TPA Sarimukti.

Masyarakat Pemerhati Lingkungan Hidup, Wahyu Darmawan menyebutkan, bangunan tersebut diduga mengalirkan lindi berbahan beracun berbahaya (ALB3) ke perairan umum menuju Waduk Cirata dan Jatiluhur hingga hilir Sungai Citarum.

Foto-foto temuan Walhi Jabar soal air lindi TPA Sarimukti yang beracun
Foto-foto temuan Walhi Jabar soal air lindi TPA Sarimukti yang beracun (Dok. Walhi Jabar)

"Kami pada 9 dan 19 April 2022 kunjungi area instalasi pengolahan air limbah atau IPAL TPA Sarimukti dan menemukan fakta tindak pidana bahwa patut diduga pengelola TPA Sarimukti secara sengaja mengalirkan ALB3 langsung ke perairan umum, bukan ke kolam stabilisasi/IPAL," ujar Wahyu Darmawan.

"Perhitungan kami debit ALB3 setidaknya 7 liter per detik atau setara 600 m⊃3; kubik per hari. Kami mengecek ke hulu, sumber aliran berasal dari tumpukan sampah TPA Sarimukti. Atas alasan atau keterbatasan apapun UPTD PSTR tetap tak berhak membuang ALB3 TPA Sarimukti secara langsung ke perairan umum tanpa melalui IPAL," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Purwakarta Deden Guntari mengaku, belum mengetahui pasti adanya pencemaran air lindi yang disebabkan dari TPA Sarimukti ke Waduk Cirata dan Jatiluhur.

Menurut Deden, pihaknya tidak menulusuri pasti apakah pencemaran air lindi itu memang berasal dari TPA Sarimukti yang berada di Kabupaten Bandung Barat.

"Karena bukan wilayah kami, jadi kami pun tidak bisa telusuri apakah memang benar adanya limbar air lindi hingga ke Waduk Cirata dan Jatiluhur karena dari TPA Sarimukti," ucap Deden saat dikonfirmasi Tribunjabar.id, Senin (5/6/2023).

Namun, ia menyebutkan bahwa pihaknya tidak akan tinggal diam bila memang ada pencemaran limbah air lindi yang memasuki kawasan Kabupaten Purwakarta.

"Bila memang benar ada limbah air lindi ke Waduk Cirata dan Jatiluhur, tentu kami akan melakukan pemeriksaan terhadap kandungan air dan akan kami pelajari lebih lanjut dari mana limbah itu berasal," katanya.

 

(Hilman Kamaludin/Deanza Falevi)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved