Ibadah Kurban Saat Idul Adha Berawal dari Kisah Nabi Ibrahim AS Mengorbankan yang Paling Dicintai

Karena itu, pada Hari Raya Idul Adha umat Muslim disunnahkan berkurban dengan hewan terbaik terutama bagi yang mampu.

Editor: Darajat Arianto
Tribun Jabar/Kiki Andriana
Ilustrasi berkurban.SETIAP tanggal 10 Dzulhijjah, umat Muslim merayakan Hari Raya Idul Adha atau biasa disebut juga Hari Raya Kurban. Karena itu, pada Hari Raya ini umat Muslim disunnahkan berkurban dengan hewan terbaik 

Menguji ketakwaan dengan mengorbankan hal yang paling dicintai

Kemudian dengan keteguhan dan tanpa keraguan, Nabi Ibrahim AS bersiap untuk mengorbankan anak tercintanya dan membaringkan-nya. 

Meskipun akan dikorbankan, Nabi Ismail AS sama sekali tidak menunjukkan keraguan dan menaati instruksi dari ayahnya. 

Baca juga: Jelang Idul Adha 2023, Penjual Hewan Kurban di Bogor Ini Tawarkan Sapi dan Kambing Lewat TikTok

Melansir situs Baznas, saat Nabi Ibrahim AS akan mengayunkan parang, Allah SWT menggantikan tubuh Nabi Ismail AS dengan sembelihan yang besar. 

Seekor domba (kibas) jantan dari Surga, berwarna putih, bermata bagus, dan memiliki tanduk.

Hal ini tertuang dalam Al-Quran surat Ash-Shafaat ayat 104-107. 

Kejadian ini tentu sebuah mukjizat dari Allah dan perintah mengorbankan Nabi Ismail AS hanya sebuah ujian bagi Nabi Ibrahim AS dan sang putra untuk melihat sejauh mana ketaatan dan cinta Mereka kepada Sang Pencipta. 

Ujian tersebut tentu sangat berat mengingat Nabi Ibrahim AS sangat menyayangi Nabi Ismail AS

Meskipun demikian, Keduanya tetap teguh dan setia melaksanakan perintah Allah SWT dan lulus dalam ujian tersebut. 

Kejadian ini menjadi asal mula sunnah berkurban bagi umat Islam setiap Hari Raya Idul Adha.

Ibadah kurban dimaknai sebagai bentuk kepasrahan kepada Allah untuk mendekatkan diri kepada Sang Maha Pencipta. 

Baca juga: Sambut Bulan Haji, Peternak Domba di Purwakarta Bersemangat Siap Raup Cuan dari Pembeli Hewan Kurban

Berkurban juga tercantum dalam Al Quran surat Al-Kautsar ayat 1-2 yang berbunyi: “Sesungguhnya Kami telah memberikan nikmat yang banyak. Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu dan berkurbanlah.” (QS Al-Kautsar : 1-2).

Bagi umat Islam yang memenuhi ketentuan atau syarat sah berkurban, sebaiknya menyegerakan berkurban sesuai dengan kemampuan Anda. (*)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail, Asal Mula Sunnah Berkurban saat Idul Adha",

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved