Gandeng BNN, PP Properti Bangun Apartemen Segmen Pelajar dengan Konsep Bebas Narkoba di Jatinangor

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Membangun apartemen dengan konsep khusus bagi pelajar menjadi salah satu fokus PP Properti (PPRO). Tak hanya fokus segmen pelajar saja, melalui Louvin Apartement,  PPRO juga memastikan bahwa apartemen yang dibangunnya khusus untuk segmen pelajar ini akan bebas dari narkoba.

Direktur Utama PP Properti (PPRO), Yuyus Juarsa, menyebutkan bahwa pihaknya menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) dalam mengembangkan konsep 'Premium Student Apartement' ini.

"Setiap tamu yang masuk nanti akan discreaning (untuk memastikan bersih), dan memang akan dilakukan pengecekan berkala bekerjasama dengan BNN," ujar Yuyus dalam keterangan resminya, Sabtu (18/3/2023).

Terkait Louvin Apartement yang dibangun di kawasan pendidikan Jatinangor, Yuyus optimistis bahwa pihaknya bisa membukukan penjualan 1.200 unit di Tower 1 Louvin Apartement.  

Menurut Yuyus, saat ini apartemen ini sudah melakukan prosesi penutupan atap (topping off) dan ditargetkan diserahterimakan pada kuarter 4 2023 ini.

Ia merasa optimistis bahwa Louvin Apartement Jatinangor yang memang menyasar kelas mahasiswa bisa terjual seluruhnya mengingat potensi mahasiswa di Jatinangor mencapai sekitar 65.000 mahasiswa.

"Jumlah ini tentu saja menjadi target market kami yang sangat potensial," katanya.

Kawasan Jatinangor sendiri terdapat sejumlah kampus besar seperti ITB, Unpad, Ikopin dan IPDN yang bisa menjadi target market potensial.

Dengan melihat peluang tersebut, menurut Yuyus, itu merupakan langkah yang tepat bagi investor untuk berinvestasi di Louvin Apartement.

Louvin Apartement Jatinangor sendiri rencananya akan memiliki sebanyak tiga tower. Tower kedua direncanakan akan mulai dibangun pada 2024 disusul berikutnya tower ketiga. (*)